15 Orang Pendaftar Serius Maju Pilkada 2024 Melalui PDI P Kota Balikpapan

PDI P Balikpapan
Syarifah Syaima Alaydrus salah satu bakal calon kepala daerah yang akan maju dalam Pilkada 2024 di Kota Balikpapan saat menyerahkan berkas pendaftaran ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Balikpapan, Rabu (15/5/2024).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Balikpapan menyatakan sejak dibukanya pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali Kota Balikpapan pada Pilkada 2024, dari 18 orang yang mengambil formulir pendaftaran sebanyak 15 orang telah mengisi dan mengembalikan formulir pendaftaran tersebut.

Ketua DPC PDI Perjuangan Balikpapan, Budiono mengatakan, hingga berakhirnya penjaringan oleh PDI P Kota Balikpapan, dari sebanyak 18 formulir pendaftaran yang diambil sebanyak 15 formulir pendaftaran telah diisi dan diserahkan ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Balikpapan.

“Hasil penjaringan pendaftaran bakal calon Kepala Daerah dari PDI Perjuangan, yang sudah mengembalikan berkas sampai sore tadi, pukul 17.00 WITA, sebanyak 15 orang dari 18 orang yang sebelumnya mengambil berkas,” ujarnya, Rabu (15/5/2024).

Ke-15 orang tersebut yang menyerahkan formular pendaftaran tersebut masing-masing Eddy Sunardi Darmawan, Bagus Susetyo, Syarifah Syaima Alaydrus, Syukri Wahid, Rahmad Mas’ud, Yaser Arafat Syahril, Muhammad Sya’bani, Aslian Kapailu, Joy Nashar Utamajaya, Sabaruddin Panrecalle, Ahmad Rosyidi, Solehuddin Siregar, Rendi Susiswo Ismail, Mimi Meriami BR. Pane dan Hj. Wahidah.

Budiono menerangkan, ke-15 orang yang mengambil formulir pendaftaran memiliki keseriusan untuk diusung sebagai kepala daerah pada Pilkada 2024 mendatang di Kota Balikpapan. Mereka ini juga dianggap memiliki kecocokan dan sesuai dengan ideologi partainya dari PDI Perjuangan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada beberapa nama yang sudah mengembalikan berkas. Sesuai mekanisme, kita akan bawa ke rapat pleno DPC, selanjutnya kita laporkan ke DPD dan DPP,” ucapnya.

Budiono menambahkan, Adapun tahapan selanjutnya ada beberapa tahapan lagi yang harus dilalui, sebelum menuju rekomendasi atau hasil keputusan DPP, seperti masih adanya fit and proper test.

Ke-15 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran ini berasal dari berbagai latar belakang yang berbeda diantaranya politisi, birokrat, pengusaha, tokoh masyarakat serta lainnya.

Tinggalkan Komentar