Dua Kilometer Jalan Desa di Paser Terendam Banjir

TANA PASER, Gerbangkaltim.com,- Sekitar 2 Kilometer jalan lintas Desa Bekoso menuju Desa Suatang di Kecamatan Paser Belengkong Kabupaten Paser, Rabu (13/2) pagi tergenang air setinggi 1 meter. Banjir mengakibatkan lumpuhnya kegiatan perekonomian masyarakat setempat. Sejumlah pelajar dari salah satu perusahaan lokal pun terpaksa tidak masuk sekolah.

“Banjir pagi ini sampai 1 meter. Jadi petani sementara tidak bisa ke kebun dan anak-anak dari PT. Nusalestari terpaksa diliburkan,” kata Kepala Desa Bekoso, Rabu (13/2).

Sejumlah petani kelapa sawit di beberapa Desa seperti Desa Damit, Bekoso dan Lempesu harus menunggu agar bisa ke kebun hingga air surut.

“Petani di Desa Bekoso, Damit dan Lemput dan beberapa desa lain, mereka punya lahan sekitar 2.000 hektare. Mereka saat ini tidak bisa ke kebun,” kata Taher.

Selain akses jalan, lanjut Taher, 30 hektare lahan yang sudah ditanami padi oleh petani setempat pun tergenangi banjir.

“Tanaman padi sawah yang terendam banjir hampir 30 hektare,” ucap Taher.

2 kilometer jalan yang tergenang banjir diakui Taher sudah beberapa kali diusulkan pada kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), namun saat ini belum diakomodir Pemda setempat.

“Peningkatan jalan tersebut setiap musrenbang selalu kita masukan. Harapannya Tahun 2020 bisa diperbaiki, agar jalan bisa ditinggikan badan jalannya biar tiap tahun tidak tergenang banjir saat hujan,” harap Taher.

Sebelumnya di Paser banjir juga melanda Kelurahan Long Kali pada Senin (11/2). Setidaknya 130 rumah di Kelurahan tersebut tergenang banjir setinggi 2 meter, yang diakibatkan meluapnya air sungai Sekurau. Fasilitas umum seperti mushalla, posyandu, SD 11 Long Kali pun terkena dampaknya.(Jya)

Tinggalkan Komentar