25 Sekolah di Balikpapan Dapat Penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Nasional Dari KLHK
Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Sebanyak 25 Sekolah di Kota Balikpapan mendapatkan penghargaan bergengsi yakni Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan ini diserahkan langsung Wakil Menteri LHK Alue Dohong di Gedung Manggala Wanabhakti Jakarta, Rabu (2/10/2024) lalu.
“Jumlah penerima penghargaan Adiwiyata meningkat sebesar 30,43 persen, dari 552 sekolah pada tahun 2023 menjadi 720 sekolah pada tahun 2024 ini,” ujar, Wakil Menteri LHK Alue Dohong dalam sambutannya pada penyerahan Penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional 2024.
Dikatakannya, sebanyak 720 sekolah tersebut terdiri dari 208 sekolah yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata Mandiri dari 22 provinsi serta 512 sekolah yang mendapat Adiwiyata Nasional dari 31 provinsi.
“Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Peningkatan ini artinya semakin banyak sekolah yang menerapkan praktik dan perilaku ramah lingkungan di sekolahnya,” ucapnya.
Menurut Aule, praktik yang baik dan perilaku ramah lingkungan yang dilaksanakan tersebut diharapkan akan berdampak positif terhadap peningkatan kualitas lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya.
Penghargaan Adiwiyata yang diberikan ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri. Dari 25 sekolah di Balikpapan yang mendapat penghargaan, 13 sekolah masuk dalam kategori Adiwiyata Nasional, sementara 12 sekolah lainnya meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri. Kota Balikpapan pun dinobatkan sebagai kota dengan jumlah sekolah Adiwiyata terbanyak di wilayah Kalimantan Timur.
Penghargaan Adiwiyata merupakan program nasional yang bertujuan untuk mendorong sekolah-sekolah di Indonesia agar lebih peduli terhadap lingkungan.
Sekolah yang menerima penghargaan ini telah menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam pembelajaran, pengelolaan lingkungan sekolah, serta berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di sekitar sekolah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Irfan Taufik menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian sekolah-sekolah di Kota Balikpapan tersebut.
“Ini adalah bukti bahwa sekolah-sekolah di Balikpapan tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga berkomitmen untuk menjaga lingkungan dan mendidik generasi muda tentang pentingnya kelestarian alam,” ujarnya.
Dikatakannya, program Adiwiyata tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa, tetapi juga mendorong kolaborasi antara pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat sekitar dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan hijau.
Dengan pencapaian ini, Balikpapan semakin memantapkan diri sebagai salah satu kota yang unggul dalam penerapan program-program pendidikan berbasis lingkungan. Harapannya, prestasi ini dapat terus ditingkatkan dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Kalimantan Timur serta seluruh Indonesia untuk ikut serta dalam program pelestarian lingkungan hidup.
Berikut adalah daftar 13 sekolah di Balikpapan yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional SDN 001 Balikpapan Tengah, SDN 005 Balikpapan Selatan, SDN 005 Balikpapan Timur, SDN 007 Balikpapan Barat, SDN 009 Balikpapan Tengah, SDN 012 Balikpapan Timur, SDN 014 Balikpapan Barat, SDN 016 Balikpapan Tengah, SDN 021 Balikpapan Barat, SDN 022 Balikpapan Utara, SDN 027 Balikpapan Utara, SMPN 11 Balikpapan, SDN 016 Balikpapan Utara.
Sementara itu, 12 sekolah lainnya meraih predikat Adiwiyata Mandiri, yakni SDN 013 Balikpapan Tengah, SDN 014 Balikpapan Selatan, SDN 029 Balikpapan Utara, SMP IT Istiqomah Balikpapan, SDN 020 Balikpapan Utara, SDN 013 Balikpapan Kota, SMAN 9 Balikpapan, SDN 033 Balikpapan Utara, SDN 002 Balikpapan Kota, SDN 023 Balikpapan Utara, SDN 001 Balikpapan Barat, SDN 019 Balikpapan Barat.
BACA JUGA