5 Warga Paser Meninggal Dunia Akibat DBD
Di Kabupaten Paser 5 orang meninggal akibat kasus demam berdarah di Kabupaten Paser sejaj November hingga Desember 2018.
Dinas Kesehatan setempat mencatat terdapat 261 kasus DBD selama kurun waktu dua bulan ini.
“Ada 261 kasus DBD sejak November, diantaranya 5 orang meninggal dunia,” kata Kepala Dinkes Paser I Dewa Made Sudharsan di Tanah Grogot, Kamis (28/12) lalu.
5 jiwa yang tak terselamatkan karena kasus DBD ini 2 diantaranya warga Kecamatan Tanah Grogot. Selebihnya warga Kecamatan Long Ikis, Batu Sopang, dan Paser Belengkong.
Dewa mengatakan kasus DBD di Kecamatan Tanah Grogot cukup banyak. Tercatat total penderita DBD di Kecamatan Tanah Grogot selama dua bulan belakangan ini mencapai 128 orang.
“Penderita DBD di Puskesmas Tanah Grogot ada 74 orang dan di Puskesmas Senaken ada 54 orang,” kata Dewa.
Sementara lanjut Dewa kasus tertinggi setelahnya terjadi di Kecamatan Long Ikis yang mencapai total 46 kasus.
“43 kasus DBD terjadi di Puskesmas Long Ikis dan 3 kasus di Puskesmas Kayungo. Sedangkan di Kecamatan Paser Belengkong ada 40 kasus dan 31 kasus di Kecamatan Long Kali,” kata Dewa.
Bupati Paser kata Dewa telah menetapkan Kondisi Luar Biasa (KLB) kasus DBD di daerah itu sejak 21 Desember lalu.
“Status KLB sudah ditetapkan Bupati 21 Desember lalu. Ini karena peningkatan kasus DBD yang cukup signifikan, ” ujarnya.
Dewa mengimbau kepada masyarakat di daerah itu untuk melakukan upaya pencegahan dan antisipasi penyakit DBD di tengah masyarakat.
“Yaitu dengan menggalakkan gerakan 3 M secara gotong royong. 3 M yaitu menutup segala tempat yang menampung air, menguras bak mandi, mengubur barang bekas. Kami juga berharap masyarakan mempersilakan jika ada petugas yang akan melakukan fogging atau penyemprotan,” ujar Dewa.(Jya)
BACA JUGA