7 Bangunan Ludes Dilalap Si Jago Merah, Seorang Warga Menderita Luka Bakar

kebakaran
Warga di Jalan Soekarno Hatta KM 9 RT 67, Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara, Kota Balikpapan geger menyusul munculnya kobaran api usai mereka bersantap sahur. Rabu (12/4/2023).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Warga di Jalan Soekarno Hatta KM 9 RT 67, Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara, Kota Balikpapan geger menyusul munculnya kobaran api usai mereka bersantap sahur.

Salah seorang warga Bunga mengatakan, api mulai terlibat berkobar sekitar pukul Pukul 05.15 WITA atau sesaat setelah adzan Subuh bergema. Kobaran api cukup besar, sehingga membuat warga panik untuk berupaya menyelamatkan diri.

“Kejadian sebelum salat Subuh, api sudah nyala sampai depan rumah, sudah bunyi kaca pecah pecah dari tengah sampai depan. Saya dengar suara barang pecah saya kira apa, ternyata api sudah membakar semuanya,” ujarnya, Rabu (12/4/2023).

Api sendiri berasal dari salah satu rumah warga yang ditinggal dalam keadaan kosong.

Bunga menambahkan, akibat panik karena api yang sudah membesar sebagian besar warga korban kebakaran ini belum sempat menyelamatkan barang berharga yang ada di dalam rumah.

“Saya keluar rumah langsung berteriak meminta tolong, kemudian warga baru keluar melihat kobaran api,” ungkapnya.

Kemudian dengan peralatan seadanya berupaya memadamkan api, namun api yang sudah terlanjur membesar sulit untuk dipadamkan.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali mengatakan, setidaknya 10 unit mobil pemadam dikerahkan oleh BPBD untuk memadamkan api hingga pendinginan dilakukan.

“Api baru dapat kita kuasai sekitar pukul 06.10 Wita. Dalam musibah ini semua unit PMK kita kerahkan termasuk bantuan dari sejumlah instansi,” tegasnya.

Usman Ali menjelaskan bahwa setelah pendinginan dilakukan, tercatat sebanyak 6 bangunan terbakar, terdiri dari 3 unit rumah, 3 unit ruko kecil, dan 1 dapur.

“Total ada 6 bangunan dan 1 terdampak ya. Dan alhamdulillah tidak ada korban,” ucapnya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dikumpulkan dari lokasi kejadian, sebanyak 6 Kepala Keluarga (KK) dengan 20 jiwa terpaksa harus kehilangan tempat tinggalnya.

Pemilik rumah masing-masing Mastari 1 KK 3 jiwa, Sugeng 1 KK 3 jiwa, Sopian 1 KK 2 jiwa, Masniah 1 KK 6 jiwa, Bunga 1 KK 3 Jiwa.

Sementara seorang warga yang mengalami luka bakar dalam musibah kebakaran ini masih menjalani perawatan di RS Ibnu Sina Balikpapan.

Tinggalkan Komentar