Ahmad Sutansyah Siregar: Casis SIPSS 2025 Hafal Alquran dan Berprestasi di Taekwondo

Gerbangkaltim.com, Semarang – Ahmad Sutansyah Siregar, calon siswa Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) 2025, bukan sekadar peserta seleksi biasa. Pria asal Depok, Jawa Barat ini dikenal sebagai penghafal Alquran dan atlet Taekwondo berprestasi. Dengan kombinasi kecerdasan akademik, kedisiplinan spiritual, dan ketangguhan fisik, Sutan—sapaan akrabnya—menjadi salah satu peserta seleksi yang menarik perhatian di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang.
Perjalanan Menjadi Hafiz Alquran
Sutan mulai menghafal Alquran sejak duduk di bangku kelas 7 SMP di Depok. Sekolahnya mewajibkan setiap siswa untuk menghafal Alquran sebagai bagian dari kurikulum pendidikan dan syarat kelulusan.
“Saya mengikuti tahfidz munaqosah (ujian hafalan Alquran) sejak SMP, dimulai dari Juz 28, Juz 29, dan Juz 30. Alhamdulillah, saya berhasil menyelesaikannya,” ungkap Sutan di sela-sela seleksi SIPSS di Akpol, Semarang, Jumat (21/2/2025).
Ia juga rajin melaksanakan salat wajib, salat sunah, Tahajud, Duha, serta puasa Senin-Kamis, yang menjadi bagian dari sistem penilaian sekolahnya.
Jejak Akademik: Mahasiswa S2 yang Fokus pada Manajemen Perbankan
Dari sisi akademik, Sutan bukan hanya seorang hafiz, tetapi juga mahasiswa yang berprestasi. Setelah menyelesaikan S1 Akuntansi di Universitas Gunadharma, Depok, pada tahun 2023, ia melanjutkan studinya ke jenjang S2 Manajemen Perbankan di Gunadharma Kampus Salemba.
“Saya mendapatkan beasiswa di Gunadharma Salemba dan saat ini sudah memasuki semester dua,” jelasnya.
Meski menjalani pendidikan tinggi, Sutan tetap mampu mengelola waktunya dengan baik. Ia menekankan pentingnya manajemen waktu agar tetap produktif tanpa mengabaikan tanggung jawab akademik.
“Sebisa mungkin jangan terlena bermain. Setelah kuliah memang butuh refreshing, tapi harus bisa membagi waktu dan tetap fokus menyelesaikan tugas dengan maksimal,” tambahnya.
Dari Akademik ke Dunia Kepolisian: Cita-cita Menjadi Abdi Negara
Meski sedang menempuh pendidikan S2, Sutan memutuskan untuk mengikuti seleksi SIPSS 2025 dengan harapan dapat mengabdikan diri sebagai anggota Polri. Keinginannya ini tidak lepas dari latar belakang keluarganya. Ayahnya adalah seorang perwira polisi berpangkat Komisaris Polisi (Kompol) yang bertugas di Korps Brimob Kelapa Dua.
“Sudah izin ke kampus dan alhamdulillah mendapat dukungan penuh. Saya ingin meneruskan perjuangan ayah sebagai abdi negara dan memberikan yang terbaik untuk bangsa,” ungkapnya.
Di Akpol, ia telah menjalani seleksi tahap pertama selama tujuh hari dan bersiap untuk menghadapi tahapan berikutnya, termasuk tes keterampilan, tes mental kepribadian, serta sidang tahap akhir.
Bukan Sekadar Hafiz, Sutan juga Juara Taekwondo
Selain unggul dalam akademik dan spiritual, Sutan juga berprestasi di bidang olahraga, khususnya Taekwondo. Sejak SMP, ia telah meraih berbagai penghargaan, di antaranya:
🥋 Juara 3 Taekwondo Jaguar Cup (SMP kelas 8)
🥋 Juara Nasional Indonesian Student Taekwondo Championship (SMA kelas 10)
“Dulu saat SMA, saya menjuarai Indonesian Student Taekwondo Championship di GOR Ciracas, dan berhasil meraih juara 1,” tegasnya.
Dengan latar belakang akademik, spiritual, serta fisik yang kuat, Sutan optimistis dapat lolos seleksi SIPSS dan menjadi anggota Polri yang berdedikasi.
“Semoga bisa lolos dan menjadi anggota Polri yang profesional, mengayomi masyarakat, serta menjaga ketertiban dan nama baik institusi kepolisian,” pungkasnya.
BACA JUGA