Animo Berkurang, PMI Paser Gencar Buka Donor Darah

PASER, Gerbangkaltim.com – Dalam rangka memenuhi kebutuhan stok darah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Paser terus melakukan kegiatan donor darah meski saat ini berada di bulan Ramadan.

Kepala Unit Donor Darah (UDD) Paser Ahmad Hadiwijaya mengatakan pandemi Covid-19 dan bulan ramadan berdampak pada jumlah pendonor.

“Semangat masyarakat untuk mendonor berkurang walaupun kebutuhan darah masih tinggi. Kami berusaha mengatasi hal itu dengan tetap membuka donor darah dengan lebih terjadwal,” kata Ahmad Hadiwijaya, Senin (26/04/2021).

Hadijwijaya menerangkan pihaknya membuka donor darah sejak pukul 08.00 hingga 11.00 WITA, lalu setelah berbuka puasa pukul 19.00 hingga 23.00 WITA. Hal itu dilakukan karena PMI masih membutuhkan kantong darah dengan jumlah yang besar.

Dalam mengantisipasi kondisi lemas setelah berdonor, di saat puasa Hadiwijaya menyarankan untuk berdonor darah setelah berbuka puasa.

Salah satu upaya PMI Paser untuk mengatasi rendahnya animo masyarakat mendonor darah di saat bulan ramadan ialah tetap melakukan sosialisasi terkait pentingya donor darah dan tingkat kebutuahan darah.

“PMI atasi donasi masyarakat, juga memberikan bingkisan sembako kepada para pendonor,” ungkap Hadiwijaya.

Adapun bingkisan sembako yang dimaksud berupa minyak goreng, sirup, teh, mie, gula, kecap susu serta biskuit. Bingkisan diberikan sebagai ucapan terimakasih kepada pendonor karena sudah mau mendonorkan darah di bulan puasa.

Hadiwijaya menerangkan PMI Paser membutuhkan sekitar 300 kantong darah selama bulan ramadan ini. “Tak ada target perhari, semaksimal mungkin akan kami penuhi,” kata Hadiwijaya.

Adapun stok darah yang diperoleh, menurut Hadiwijaya akan di distribusikan Ke RSUD Panglima Sebaya. Sistemnya darah dikirim ke sana. Saat pasien membutuhkan darah, pihak RSUD akan memberikan pengantar kepada PMI.

“Saat stok darah tidak ada yang sesuai dengan pasien kami juga meminta keluarga pasien untuk cari pendonor,” terang Hadiwijaya.

Hadiwijaya mengatakan hingga saat ini stok darah di Kabupaten Paser masih tersedia. Pihaknya mengajak masyarakat untuk mendonorkan darahnya agar memastikan stok darah terjaga di saat Ramadan.

Hadiwijaya juga memastikan donor darah di bulan ramadan aman. Ia menjelaskan volume darah yang diambil sudah sesuai dengan kesehatan. Hal ini akan memperlancar peredaran darah dan dapat mencegah penyakit jantung. “Kami mengajak masyarakat, ayo ramai-ramai mendonorkan darah,” tutup Hadiwijaya. (Adv)