Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) HLM TPID Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser.dari Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dan Kabupaten Paser menggelar High Level Meeting (HLM) guna mengantisipasi potensi lonjakan harga Bahan Pokok Penting (Bapokting).

Pertemuan strategis ini berlangsung pada 11 Februari 2025 di Ruang Beruang Madu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan. Hadir dalam pertemuan tersebut Sekda Kabupaten PPU Drs. H. Tohar, MM, Sekda Kabupaten Paser Drs. Katsul Wijaya, M.Si, Asisten Perekonomian, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Kota Balikpapan Andi Muhammad Yusri Ramli, ST, MT, serta Kepala Perwakilan BI Balikpapan Robi Ariadi. Selain itu, pimpinan OPD dan seluruh anggota TPID dari tiga daerah juga turut serta dalam diskusi ini.

Dalam pertemuan ini, TPID membahas berbagai faktor yang mempengaruhi inflasi di tiga wilayah tersebut serta langkah-langkah strategis yang harus diambil untuk menstabilkan harga jelang HBKN. Pengendalian harga dilakukan melalui strategi 4K, yaitu:

1. Keterjangkauan Harga – Menjaga stabilitas harga bahan pokok di pasar.
2. Ketersediaan Pasokan – Memastikan stok Bapokting tetap aman.
3. Kelancaran Distribusi – Menghindari kendala distribusi yang bisa memicu kelangkaan.
4. Komunikasi Efektif – Mengedukasi masyarakat untuk mencegah kepanikan dan spekulasi harga.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Robi Ariadi, menekankan pentingnya sinergi dalam menjaga inflasi tetap terkendali.

“Koordinasi yang erat antar TPID sangat diperlukan agar harga tetap stabil dan daya beli masyarakat tetap terjaga. Kami siap mendukung kebijakan pengendalian inflasi secara efektif,” ujar Robi.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Harian TPID Kabupaten PPU, Drs. H. Tohar, MM, menegaskan bahwa pertemuan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan menjelang momen HBKN.

“Kami ingin memastikan masyarakat dapat menyambut Ramadhan dan Idul Fitri dengan nyaman, tanpa khawatir terhadap lonjakan harga yang berlebihan,” ungkapnya.

Selain membahas strategi pengendalian harga, TPID dari tiga daerah juga melaksanakan Sinergi Capacity Building sebagai langkah persiapan penyusunan Peta Jalan (Roadmap) Pengendalian Inflasi 2025-2027.

Tak hanya itu, ketiga TPID juga berkoordinasi untuk persiapan TPID Award 2025, ajang penghargaan bagi daerah yang berhasil dalam mengendalikan inflasi.

Ke depan, TPID Kota Balikpapan, Kabupaten PPU, dan Kabupaten Paser akan memperkuat sinergi melalui Kerja Sama Antar Daerah (KAD) guna memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok tetap terjaga dan harga tetap stabil di seluruh wilayah.

📌 Sumber: TPID Kota Balikpapan, Kabupaten PPU, dan Kabupaten Paser