Arsyad Cannu Calon Kuat Ketum LMP

BALIKPAPAN, Gerbangkaltim.com – Laskar Merah Putih (LMP) akan menggelar Musyawarah Majelis Tinggi Dewan Pendiri (MTDP) yang akan dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsuddin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala BKPM Bahlil Lahadila.

Agenda utama dalam musyawarah nasional ini, dimana MTDP akan memilih Ketua Markas Besar (Mabes) LMP yang kini mengkrucut pada 1 nama yakni Muhammad Arsyad Canu putra asli Balikpapan, di Hotel Grand Sinyiur, Minggu 3 November 2019.

Acara yang  dirangkai dengan dialog kebangsaan ini diisi Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsuddin dan dihadiri sekitar 5000 anggota LMP.

Ketua Panitia Musyawarah LMP Heryanto mengatakan, musyawarah untuk memilih Ketua Umum LMP itu akan dibuka oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Pemilihan Ketua Markas Besar (Mabes) dilakukan karena masa bakti periode ini sudah berakhir.

“Dan  kami mengusung calon adalah Bapak Muhammad Arsyad Cannu yang kini menjabat Ketua Harian LMP. Hadir semua markas daerah provinsi 34. Kita Balikpapan diberikan kepercayaan menyelenggarakan musyawarah ini,” ujar Heryanto, yang juga Sekretaris LMP Mada Kaltim,  Jumat (1/11/2019).

“Semua pejabat di Kaltim kita undang mulai dari Kapolda, pangdam, wali kota, sampai tingkat dibawahnya,” tambahnya.

Plt Ketua LMP Macab Balikpapan, Rona Fortuna menambahkan, dalam Musyawarah ini pemilihan dilakukan oleh MTDP yang terdiri dari 14 orang.

Sebelumnya ada beberapa namanya namun akhirnya mengkrucut pada satu nama yakni Ketua Harian Mabes LMP Muhammad Arsyad Canu.

Rona menjelaskan dalam pemilihan ketua memang yang memiliki hak suara adalah MTDP bukan Mada di 34 provinsi.

Saat awal ada 22  anggota MTDP namun sekarang ini berjumlah  14 orang dan bisa saja berkurang pada lima tahun ke depan.

“Nanti kami perwakilan dari mada-mada seluruh Indonesia  mengajukan ke MTDP untuk merubah AD ART dengan alasan itu sekarang ini ada 4 orang meninggal, lima tahun kedepan tinggal 7 MTDP berarti 4 orang saja yang kuasai maka dia bisa pimpinan LMP yang kita tidak tau dia benar atau tidak kader merah putih,”jelasnya.

HIngga detik ini yang memiliki hak suara untuk menentukan, mengangkat MTDP. “Makanya judulnya musyawarah majelas tinggi dewan pendiri bukan kami mada kami hanya mengumpulkna ketua-ketua mada. Mudah-mudahan usulan kami diterima sehingga ada rundown acara yang berubah. Setelah musyawarah mengukuhkan ketua terpilih maka ada musyawarah susulan mudah-mudahan,” tegasnya.

Mada LMP yang telah konfirmasi sebanyak 19 provinsi dan pesertanya musyawarah terdiri dari ketua dan sekretaris. Kendati panitia juga mempersilakan bila utusan daerah memboyong anggotanya.

“Tapi kami tanggung hanya ketua dan sekretaris. Melalui ini, kami juga mengundang ormas, LSM maupun OKP untuk hadir pada pembukaan Musyawarah MTDP jam 8 pagi. Persiapan sudah 90 persen. Pada kesempatan ini kami juga undang ormas lainya dan OKP untuk hadir tanpa harus pakai undangan. Nanti kita siapkan kursi bagi kawan-kawan kita,” jelasnya. (mh/gk)