Bagus : Kemenangan Kami Adalah Kemenangan Warga Kota Balikpapan

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Periode 2025-2030, Dr. Ir. Bagus Susetyo, M.M menegaskan kemenangan Paslon Nomor Urut 1, H Rahmad Mas’ud, S.E., M.E., dan Dr. Ir. Bagus Susetyo, M.M adalah merupakan kemenangan warga Kota Balikpapan.

“Kemenangan pasangan Rahmad Mas’ud – Bagus Susetyo bukan merupakan, kemenangan parpol pendukung atau relawan, tapi kemenangan seluruh warga Balikpapan,” ujarnya, dalam sambutannya pada rapat pleno terbuka penetapan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih yang digelar KPU Kota Balikpapan di Hotel Novotel, Kamis (9/1/2025).

Dalam kesempatan itu, Wakil Wali Kota Terpilih Bagus Susetyo juha menyampaikan, rasa syukurnya karena pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kota Balikpapan dari awal sampai saat ini berlangsung dengan aman dan kondusif.

“Tidak ada hal yang perlu kita khawatirkan dan Balikpapan tetap terjaga kondusifitas nya, ketertiban dan keamanan, sampai dengan saat ini tidak pernah ada konflik horizontal,” jelasnya.

Bagus juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh partai pendukung, relawan hingga masyarakat Balikpapan yang telah memilih pasangan Rahmad Mas’ud – Bagus Susetyo.

“Karena ini adalah bentuk kerja-kerja perjuangan partai koalisi dalam merebut simpati masyarakat Balikpapan, sehingga kami bisa terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil WaliKota Balikpapan Periode 2025-2030,” ucapnya.

Kemudian Bagus juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pasangan Rendi Susiswo Ismail dan Edy Sunardi Darmawan, serta pasangan Muhammad Sabani dan Syukri Wahid.

“Kita bertiga (pasangan) meramaikan kontestasi demokrasi yang ada di Balikpapan. Karena kalau tidak ada mereka berdua (pasangan), akan melawan kotak kosong,” ujarnya.

Terkait tingkat partisipasi masyarakat Balikpapan yang kalah dengan Penajam Paser Utara (PPU) yang mencapai 80 persen, Bagus menyatakan pendapatnya.

“Tetapi inilah demokrasi, dan masyarakat Kota Balikpapan sudah dewasa, meskipun tingkat kehadirannya belum maksimal, kalah dengan PPU 80 persen, kita 67 persen,” paparnya.