Bangkitkan Kreatifitas dan Inovasi Warga, Pemkot Balikpapan Gelar Lomba TTG

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Balikpapan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan menggelar lomba Teknologi Tepat Guna (TTG).

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong berkembangnya ide-ide kreatif dan inovatif masyarakat, serta menunjang pengembangan wilayah Kota Balikpapan yang merupakan pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat Kelurahan, tingkat Kecamatan, tingkat Kota, bahkan hingga tingkat Provinsi dan tingkat Nasional

Kegiatan yang dilakukan di Atrium Mall Pentacity Balikpapan Super Block Balikpapan ini selama 4 hari
yakni berlangsung sejak Rabu (15/3/2023) hingga Sabtu (18/3/2023) mendatang.

Dalam Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) ini ada empat kategori yaitu kategori umum, kategori pelajar atau mahasiswa, kategori gelar atau pameran stand booth dan kategori posyantek.

Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Arzaedi Rachman membuka acara mewakili Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud.

Dalam sambutanya, Wali Kota mengatakan, acara ini sebagai upaya untuk mendorong perkembangan ide-ide kreatif dan inovatif masyarakat, dalam mengemban profitabilitas daerah.

“Hal ini, guna mendukung akselerasi pembangunan di era teknologi, yang tentunya memiliki nilai strategis dan sejalan dengan komitmen untuk membangun Balikpapan sebagai kota yang modern, serta berfungsi sebagai penyangga sekaligus otot penggerak pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, ” ujarnya, Rabu (15/3/2023).

Pemkot Balikpapan berharap, katanya, teknologi tepat guna yang ditampilkan pada kegiatan ini, nantinya benar-benar diterapkan dan bisa membantu masyarakat.

“Ini juga upaya agar masyarakat tidak selamanya bergantung pada industri manufaktur skala besar, dalam menghasilkan teknologi terbaru,” pintanya.

Sejalan dengan itu, perlu juga diingat yakni pentingnya keabsahan intelektual yang dihasilkan, agar tidak di plagiat dan diklaim oleh pihak lain.

“Saya berpesan agar teknologi tepat guna di Kota Balikpapan ini dapat dibina secara berkesinambungan, selaras juga dengan semangat kolaborasi dan sinergi,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala DP3AKB Balikpapan, Alwiati berharap agar kegiatan ini dapat dapat menjadi motivasi bagi para inovator, penemu dan pemerhati di bidang Teknologi.

“Diharapkan dapat membantu memecahkan masalah yang ada di masyarakat, khususnya masyarakat di wilayah Kota Balikpapan,” tutupnya.