Bawa Truk Molen Ugal-ugalan, Sopir Tewas Dikeroyok Warga

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Seorang warga ditemukan tewas dalam keadaan bersimbah darah di
di kawasan Kariangau, Balikpapan Barat. Korban diduga tewas setelah berseteru dengan warga akibat membawa truk secara ugal-ugalan.

Peristiwa ini bermula saat korban Abdul Azis warga JL.Karang jati dalam NO.07 RT.016 Kel.karang jati Kec.Balikpapan tengah, melintas dengan membawa mobil truk secara ugal-ugalan melintas di kawasan Jalan Amd RT 46 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara.

“Aksi korban tersebut diteguran dari warga sekitar, namun korban yang tidak terima sehingga sempat terjadi cek cok dengan warga,” ujar, Ketua RT 07 Kariangau, Balikpapan Utara, Sukmo, Minggu (5/11/2024).

Korban kemudian turun dari mobil, katanya, sambil membawa senjata tajam berupa parang dan mendatangi warga yang menegurnya.

“Dia turun membawa parang dan mendatangi warga yang menegur. Sempat membacok warga tersebut, lalu langsung kabur lari ke hutan,” ucapnya.

Sukmo menambahkan, warga lain yang mengetahui kejadian tersebut segera mengejar korban yang kabaur melarikan diri ke hutan. Warga akhirnya berhasil menemukan persembunyiaan korban.

“Ketahuan warga, dia langsung diamuk massa. Sempat melakukan perlawanan, sehingga ada beberapa warga yang terkena sabetan parang. Namun, akhirnya sopir tersebut tewas dihajar massa,” ucapnya.

Ada sedikitnya tiga orang warga yang terluka akibat amukan korban. Dan para warga yang mengalami luka bacok ini kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo untuk mendapatkan penanganan medis.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Balikpapan Utara, Iptu R. Purba, membenarkan kejadian tersebut. Dana saat ini pihaknya sedang melakukan identifikasi atas kejadian ini serta mengumpulkan sejumlah bukti dan memeriksa saksi-saksi yang ada.

“Dari hasil visum yang dilakukan terhadap korban, ditemukan luka serius pada bagian kepala, badan, dan kakinya,” tutupnya.

Korban saat ditemukan dalam kondisi tergeletak di pinggir jalan dengen posisi terlentang dengan menggunakan baju warna merah dan celana berwarna hitam. Dengan mengalami luka di kepala, tangan, kaki dan punggung.

Sedangkang barang bukti yang diamankan diantaranya Satu buah parang,Satu buah kayu ukuran 5×7 panjang 60cm, Satu buah kayu ukuran 5×7 panjang 40cm, satu buah Tongkat T, satu buah batu, dua pasang sandal, satu buah baju hem warna biru,
satu buah karung, dan pakaian korban.