BPJS Imbau Pemudik Pastikan Kepesertaannya Aktif

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan mengimbau warga yang akan melakukan mudik ke kampung halaman untuk memastikan kepesertaannya masih aktif. Selain itu, PJS Kesehatan memastikan layanan kesehatan tetap tersedia selama libur Lebaran, termasuk di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP).
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Balikpapan, Aidy Ilmy mengatakan, pentingnya warga yang akan mudik memastikan peserta tetap aktif, sehingga dapat mengakses layanan, baik secara langsung di kantor cabang maupun melalui platform online yang disediakan.
“Kami ingin mengingatkan masyarakat bahwa kantor cabang BPJS Kesehatan Balikpapan tetap buka setengah hari selama periode tersebut, dari jam 8 sampai 12. Meskipun terbatas, kami tetap hadir melayani peserta yang membutuhkan bantuan secara langsung,” ujar Aidy, Rabu (19/3/2025).
Aidy Ilmy menambahkan, meskipun libur Lebaran berlangsung dari 1 hingga 10 April 2025, namun loket pelayanan tetap dibuka setiap hari. Layanan tatap muka di kantor cabang akan beroperasi setengah hari, yaitu dari pukul 08.00 hingga 12.00 WITA, mulai 28 Maret hingga 7 April 2025.
“Selain itu, layanan online melalui Pandawa juga siap melayani masyarakat selama 24 jam,” jelasnya.
Aidy menjelaskan, penggunaan Pandawa menjadi solusi bagi peserta yang ingin mengurus berbagai keperluan administratif tanpa perlu datang ke kantor, seperti perpindahan fasilitas kesehatan (faskes) dan pengecekan status keaktifan.
“Kami harapkan masyarakat Balikpapan benar-benar memanfaatkan layanan Pandawa ini. Selain lebih praktis, penggunaan Pandawa membantu menghindari antrean dan kendala administratif yang bisa terjadi selama masa libur panjang,” ungkapnya.
Aidy menambahkan bahwa keaktifan kepesertaan sangat penting diperhatikan, mengingat Lebaran jatuh pada awal bulan. Ia mengimbau masyarakat untuk memastikan pembayaran iuran dilakukan tepat waktu agar hak pelayanan kesehatan tetap terjamin.
Selain itu, Aidy Ilmy mengingatkan para pemudik untuk menjaga kesehatan selama perjalanan guna menghindari risiko penyakit yang umum terjadi saat libur Lebaran, seperti, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan Diare.
“Penyakit kronis juga menjadi perhatian utama, terutama bagi pasien yang harus rutin mengonsumsi obat. Pastikan sebelum liburan mengambil obat Program Rujuk Balik (PRB), seperti insulin untuk pasien diabetes, agar tidak mengalami kendala,” tukasnya.
BPJS Kesehatan berharap masyarakat dapat menikmati mudik Lebaran dengan aman dan sehat, serta tetap menjaga kebugaran agar dapat merayakan Idulfitri bersama keluarga dalam kondisi prima.
BACA JUGA