BPSDM Kaltim Tangguhkan Kelulusan Satu Orang Peserta PKP
Samarinda, Gerbangkaltim.com – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim menangguhkan kelulusan salah seorang peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Kelas fasilitasi Kabupaten Paser Angkatan XXII. Keputusan ini disampaikan oleh Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi, pada saat menutup secara resmi rangkaian kegiatan PKP di Aula II, BPSDM Kaltim (11/12).
”Penangguhan tersebut akan berakhir dalam jangka waktu paling lama satu minggu manakala yang bersangkutan mampu menyelesaikan dan menyempurnakan laporan akhir Aksi Perubahan. Prinsipnya makin cepat penyelesaian tugas tersebut, makin baik”, ujar Nina Dewi.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Paser, Suwito, menerima keputusan tersebut, walaupun agak kecewa terhadap 42 peserta pelatihaan, karena dia berharap seluruh peserta bisa lulus seratus persen, sesuai janji peserta.
”Berangkat 42 orang, dan kembali 42 orang”, harap Suwito.
Karena itu, ia meminta kepada seluruh peserta yang lain dapat memberikan perhatian dan dukungan kepada kawannya yang masih ditangguhkan kelulusannya.
Suwito mengakui, memang untuk menjaga mutu kelulusan pelatihan harus memiliki standar baku dan evaluasi kelayakan peserta untuk diluluskan atau ditangguhkan, dan bahkan, jika perlu tidak diluluskan.
Pada bagian lain, Suwito mengaku sebagai Kepala BKPSDM, ia merupakan penjual, yang akan mempromosikan dagagannya (para alumni PKP) bisa menduduki jabatan atau promosi jabatan yang lebih tinggi kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), yaitu Bupati Paser.
Pada kesempatan tersebut, Suwito menyampaikan permohonan maaf, karena yang seyogianya hadir langsung pada acara penutupan ini adalah Sekda Kabupaten Paser, Katusul Wijaya, tapi karena masih mendapatkan tugas lain dari Bupati, beliau tidak bisa hadir di tengah-tengah kita.
Pada akhir sambutannya, Suwito menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala BPSDM Kaltim yang bisa memfasilitasi kegiatan PKP, sehingga bisa mengirim sebanyak 42 orang peserta.
”Tahun 2025, kami juga akan mengirim peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tidak kurang dari 3.000 orang untuk mengikuti Orientasi PPPK di BPSDM Kaltim”, pungkas Suwito.
Sementara itu, Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi menyambut baik rencana Kepala BKPSDK Kabupaten Paser untuk mengirim seluruh PPPK, yang hari ini masih dalam proses seleksi untuk mengikuti Orientasi PPPK di BPSDM Kaltim.
Pada bagian lain, Nina Dewi menyampaikan bahwa 42 orang yang mengikuti PKP juga mendapatkan nilai yang bagus (kecuali satu orang peserta yang masih ditangguhkan kelulusannya). Hanya saja memang harus ada peringkat lima besar. ”Tidak berarti yang lain tidak bagus”.
Nina juga mengingatkan kepada seluruh alumni PKP Angkatan XXII untuk mengembangkan kompetensi mereka tanpa dipungut biaya sepeserpun untuk mengikuti Sharing Session maupun Webinar yang digelar BPSD Kaltim secara daring (online).
“Karena itu, jangan lupa follow IG BPSDM Kaltim, karena semua informasi kegiatan dipublikasikan di Instagram BPSDM Kaltim”, pungkas Nina Dewi.
Sementara itu, Jauhar Efendi, Widyaiswara Ahli Utama BPSDM Kaltim, menyampaikan, bahwa peraih peringkat pertama, Handri Pablo Batubara kebetulan saya yang menguji.
Beberapa masukan yang saya berikan pada saat Seminar Rancangan Aksi Perubahan semuanya dilaksanakan. Nampak ada keseriusan untuk mengikuti PKP, sehingga pada Seminar Akhir Aksi Perubahan mendapatkan nilai yang tinggi. Selain itu, nilai kepemimpinannya juga bagus.
“Aksi Perubahan (Akper) Saudara Pablo adalah ”Optimalisasi Pengukuran Kinerja melalui Sistem Informasi Pengukuran Kinerja (SIPEKERJA). Ia bertugas sebagai Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan BKPSDM Kabupaten Paser”, pungkas Jauhar.
Pernyataan yang sama disampaikan oleh Kepala BKPSDM Paser, ketika ditanyakan perihal kinerja Saudara Pablo.
”Saya sebagai pimpinan melihat dan mengikuti langkah penyelesaian tugas akhir, saya lihat memang dia sangat serius dan kinerjanya baik”, aku Suwito. #MJE
BACA JUGA