Calon Taruni Akpol Salma Aulia: Karateka Asal Jakarta, Penyabet Medali Emas di Luxemburg dan Portugal

Calon Taruni Akpol Salma Aulia: Karateka Asal Jakarta, Penyabet Medali Emas di Luxemburg dan Portugal
– Salma Aulia, seorang Calon Taruni Akademi Kepolisian (Akpol) yang sedang mengikuti seleksi tingkat pusat untuk penerimaan tahun 2024, bukanlah wajah baru di dunia olahraga karate.

SEMARANG, Gerbangkaltim.com – Salma Aulia, seorang Calon Taruni Akademi Kepolisian (Akpol) yang sedang mengikuti seleksi tingkat pusat untuk penerimaan tahun 2024, bukanlah wajah baru di dunia olahraga karate. Karateka berbakat asal Jakarta ini telah mengukir prestasi gemilang dengan menyabet medali emas di ajang olimpiade olahraga siswa internasional di Luxemburg dan Portugal.

 

Berangkat dari keluarga sederhana, Salma terinspirasi oleh ayahnya yang juga mantan atlet karate dan kini bekerja sebagai buruh swasta, sementara ibunya adalah ibu rumah tangga. Salma adalah anak kedua dari dua bersaudara, yang sejak kecil telah diajari karate oleh sang ayah. “Sejak kecil, saya dilatih karate karena ayah saya juga atlet karate. Itu yang memotivasi saya. Saya berlatih karate sejak TK dan pertama kali ikut pertandingan karate saat kelas 3 SD, meraih juara satu di nomor Kata Beregu,” kata Salma, Rabu (17/7/2024).

 

Motivasi yang kuat dan dukungan penuh dari orang tuanya mendorong Salma untuk terus mengembangkan dirinya. Ayahnya rutin mengantar Salma untuk berlatih dari Jakarta ke Bekasi atau Depok, hingga kemampuan Salma semakin meningkat. Pada tahun 2019, saat masih SMP, Salma memperoleh kesempatan berlaga di tingkat internasional pada olimpiade olahraga siswa di Luxemburg, di mana ia berhasil meraih dua medali emas di nomor Kata dan Kumite.

 

Prestasinya terus berlanjut. Pada tahun 2023, saat SMA, Salma kembali berkompetisi di ajang internasional di Portugal dan memenangkan medali emas di nomor Kumite serta medali perak di nomor Kata. Di ajang tersebut, Salma dan tim Indonesia bersaing dengan ratusan karateka dari negara-negara kuat seperti Jerman, Prancis, Brasil, Maroko, dan Spanyol. “Saya tidak percaya bisa meraih prestasi tersebut, karena saat itu saya sedang mempersiapkan ujian SMA sekaligus mendaftar rekrutmen Akpol. Berkat doa orang tua, kerja keras, dan usaha yang gigih, alhamdulillah hasilnya bisa mengharumkan nama Indonesia, sekolah, dan kedua orang tua saya,” ungkapnya. Salma juga menyabet juara satu di ajang karate internasional di Malaysia pada tahun yang sama.

 

Kini, dengan semangat dan tekad yang kuat, Salma yang merupakan calon taruni Akpol dari Polda Metro Jaya, sedang mengikuti seleksi tingkat pusat. Ia berharap bisa lolos seleksi dan mengabdi kepada bangsa dan negara. “Saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua saya yang selalu menemani saya berjuang. Saya juga berterima kasih kepada pimpinan Polri yang memberikan saya kesempatan melanjutkan seleksi di tingkat pusat ini,” tandasnya.

Sumber: Humas Polri

Tinggalkan Komentar