Cegah karhutla dengan optimalkan patroli dan pengawasan
PASER, Gerbangkaltim.com – Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kaltim menggelar sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Paser, Kamis (03/12/2020).
Kepala Bidang Perlindungan dan Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Dishut Kaltim Drs. Akli mengatakan sosialisasi ini dalam rangka pengendalian karhutla yang dilakukan setiap instansi.
“Sosialisasi untuk meningkatkan kordinasi, peran dan fungsi satuan tugas kebakaran dan lahan baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten,” kata Akli.
Akli mengatakan dalam menangani karhutla, instansi terkait harus aktif melakukan patroli. Selain itu, perlu juga adanya keterlibatan masyarakat melalui Masyarakat Peduli Api (MPA).
Pantauan Dishut Kaltim, potensi kebakaran terjadi selama kurun waktu Januari hingga April 2020.
“Untuk bulan ini, sudah musim hujan. Titik api diatas 80 persen itu kebakaran, sering terjadi kebakaran di lahan bukan kawasan,”ungkap Akli.
Selain patroli, Akli mengimbau instansi pengendali karhutla untuk mengoptimalkan monitoring titik api.
“Jika terjadi kebakaran, MPA akan ikut melaporkan ke kita,” ujarnya. Akli mengakui pihaknya tidak bisa dengan cepat mengatasi titik api yang tersebar.
“Dua sampai empat jam baru muncul titik api, saat kejadian kita tidak tahu,” ujar Akli.
Penangangan Karhutla merupakan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2020, yang ditindaklanjuti dengan pembentukan satuan tugas di tingkat Provinsi.
“Dari arahan presiden itu diperlukannya adanya pencegahan, penanganan dan tindakan, hingga penegakkan hukum bagi pelaku pembakaran,” ujar Akli. (Dit)
BACA JUGA