Dewan Minta Pemkot Bersikap Soal Kelangkaan Gas LPG 3Kg

Balikpapan, Gerbangkaltim,com – DPRD Kota Balikpapan meminta Pemkot untuk segara turun tangan untuk mengatasi masalah kelangkaan LPG 3 Kilogram yang saat ini terjadi di Kota Balikpapan.

Anggota Komisi II DPRD Kota Balikpapan Iman Santoso mengatakan, pihaknya meminta agar Pemkot Balikpapan bersikap terkait terjadinya kelangkaan LPG ukuran 3 kilogram.

“Inia ada laporan yang kami diterima, harga jual LPG ukuran 3 kilogram di masyarakat bisa mencapai Rp 50 ribu,” ujarnya, Selasa (4/7/2023).

Laporan yang masuk ini, katanya, sudah masuk ke Fraksi PKS DPRD Kota Balikpapan, dan memang belum sampai ke Komisi Dua.

Dalam laporan tersebut, lanjutnya, penjualan gas elpiji ukuran 3 Kg yang harganya sudah mencapai Rp 40.000 hingga Rp 50.000. Kondisi ini tentunya jangan sampai dibiarkan karena akan menyulitkan masyarakat.

“Untuk masalah ini diperlukan ketegasan dari instansi terkait untuk mencari solusi dan penegasan agar harga elpiji yang ada di pasaran ini bisa terkendali,” ungkapnya.

Imam juga meminta agar Pemkot Balikpapan segera menindaklanjuti permasalahan tersebut, karena persoalan ini tidak bisa dibiarkan. Pasalnya, oknum-oknum yang melakukan penjualan atau harga gas 3 Kg yang melebihi harga eceran tersebut perlu ditelusuri dan tindaklanjuti. Supaya kondisi ini tidak kemudian merugikan masyarakat.

“Regulasi apa yang perlu kita lakukan, yaitu pemberdayaan dari satuan pengawasan kita dan bersinergi dengan instansi terkait di antaranya Satpol PP untuk sering turun ke lapangan untuk memantau dan juga laporan dari OPD terkait, termasuk juga kelurahan dan kecamatan. Hal ini perlu dilakukan untuk mengevaluasi kondisi yang sebenarnya terjadi di lapangan,” jelasnya.

Dirinya berharap agar kelangkaan LPG ukuran 3 kilogram ini bisa segera teratasi, dan Komisi II DPRD Kota Balikpapan juga akan melakukan pemanggilan kepada pihak Pertamina untuk memperjelas stok yang tersedia dalam memenuhi kebutuhan masyarakat kota Balikpapan.