Diskominfostaper Paser Jajaki Kerjasama Peningkatan SDM dengan Pusdiklat BPS
JAKARTA -Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfostaper) Kabupaten Paser melakukan penjajakan kerjasama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) pada Badan Pusat Statistik (BPS) tentang peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang statistik sektoral.
“Kunjungan ini dalam rangka membahas rencana kerjasama peningkatan SDM bidang statistik sektor,” kata Kabid Statistik Diskominfostaper Paser Puji WidyastantiWidyastanti di gedung Pusdiklat BPS, Kamis (12/9/2024).
Selain Diskominfostaper, kunjungan tersebut juga dilakukan Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Paser, Suwito, dan Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah Kabupaten Paser, Soraya. Hadir mewakili Kepala Pusdiklat BPS, Euis Naya Sari.
Dalam pembahasan kerjasama ini dituangkan ruang lingkupnya antara lain peningkatan kapasitas SDM ASN/PTT Pemkab Paser d
Kata Widyastanti pertemuan itu membahas ruang lingkup kerjasama memuat peningkatan kapasitas pengolahan data statistik sektoral.
“Pihak Pusdiklat bersedia menjadi pelatih atau narasumber sesuai fungsinya, menerima dan memfasilitasi ASN/PTT Pemkab Paser sebagai peserta pelatihan yang di selenggarakan oleh Pusdiklat,” sebutnya.
Terpisah, Kepala Diskominfostaper Paser, Arief Rahman, mendorong peningkatan kapasitas SDM di bidang statistik.
“Upaya ini perlu didukung dari berbagai sektor agar nantinya ada peningkatan hasil kerja seperti yang diharapkan,” ucapnya.
Pengelolaan data statistik sektoral, kata Arief, sangat dibutuhkan oleh konsumen data untuk kepentingan semua sektor.
Oleh karea itu diperlukan SDM berkualitas mengingat Diskominfostaper berfungsi sebagai wali data.
Kepala BKPSDM Paser, Suwito, mendukung rencana ini guna mewujudkan pelayanan satu data statistik sektoral yang optimal melalui peningkatan kapasitas SDM pengolah data sekroral di 42 perangkat daerah.
“BKPSDM akan menyiapkan biaya pelatihan yang dituangkan dalam perjanjian kerjasama oleh Pusdiklat BPS dan Diskominfostaper,” ujarnya. (*/GK)
BACA JUGA