DP3 Balikpapan Tegaskan Stok Bahan Pangan Cukup
Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DP3) Balikpapan Sri Wahjuningsih menyebut stok bahan pangan di kotanya masih mencukupi hingga memasuki peralihan musim dari hujan ke kemarau.
“Balikpapan itu-kan tidak semua bahan pangan dihasilkan oleh para petani lokal maupun peternak yang ada di kota kita,” ujarnya, Senin (30/9/2024).
Menurut Yuyun sapaan akrab Sri Wahjuningsih, hanya 25 persen bahan pangan atau bahan pokok di Balikpapan disuplai oleh petani atau peternak lokal.
“75 persen ke atas itu didukung oleh para distributor dari luar Balikpapan,” tukasnya.
Yuyun menjelaskan, Wali Kota Balikpapan telah melakukan kerja-sama dengan sejumlah daerah penghasil.
Kerja sama itu, kata dia sudah dibubuhkan oleh Wali Kota Balikpapan dengan daerah penghasil melalui dalam nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU).
“Jadi, hingga saat ini stok pangan di Kota Balikpapan masih aman hingga saat ini,” jelasnya.
Dikatakannya, kebutuhan yang paling banyak di butuhkan di Kota Balikpapan adalah seperti beras, daging baik ayam maupun sapi, cabai, dan bawang baik bawang merah maupun bawang putih.
“Itu penting sekali,” ujarnya.
Yuyun mengungkapkan, berdasarkan data dari DP3, kebutuhan beras di Kota Balikpapan yang memiliki jumlah penduduk 738.532 kebutuhan beras mencapai 5.369.
Dengan rincian konsumsi RT sebanyak 4.063 ton, konsumsi Horeka akronim dari hotel restoran, dan kafe sebanyak 1.276 ton dan barang keluar sebanyak 30 ton.
“Untuk stok pasokan beras kita di bulan ini sebanyak 10.887, artinya masih surplus 5.512 ton,” paparnya.
Sementara itu, untuk daging ayam dan daging sapi juga masih masih surplus di Kota Balikpapan.
Dia menjelaskan, untuk kebutuhan daging sapi di Kota Balikpapan adalah sebanyak 488 ton dengan jumlah stok ketersediaan sebanyak 1.591 ton.
“Kita masih surplus sebanyak 1.103 ton,” ucapannyam
Sedangkan untuk daging ayam memiliki kebutuhan sebanyak 2.648 ton dengan jumlah kebutuhan stok ketersediaan sebanyak 5.846 ton. Jumlah itu juga masih surplus sebanyak 3.198 ton.
“Begitupun untuk bahan pangan penting lainnya, kita masih surplus, belum lagi ditambah dengan sisa stok bulan lalu,” tutupnya.
BACA JUGA