Galeri Kedua Dekranasda Kota Balikpapan Diresmikan Bersamaan Dengan Festival Sandeq

Pemkot
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas' ud, di dampingi Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik meresmikan Galeri Kedua Dekranasda Kota Balikpapan yang berada di Pantai Segara Sari, Manggar, Balikpapan, Kaltim. Rabu (7/9/2022).

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ ud, di dampingi Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik meresmikan Galeri Kedua Dekranasda Kota Balikpapan yang berada di Pantai Segara Sari, Manggar, Balikpapan, Kaltim.

Peresmian galeri ini bersamaan dengan pelaksanaan Festival Sandeq yang berlangsung di Balikpapan sejak 7 hingg 9 September 2022.

Ketua Dekranasda Balikpapan Nurlena Mas’ud dan Yuli Abdulloh serta Pelaksana Tugas Dinas Koperasi UMKM dan Koperasi Kota Balikpapan, Rosdiana hadir menyaksikan peresmian ini.

Galeri Kedua Dekranasda Kota Balikpapan yang berlokasi di Pantai Manggar Segarasari Balikpapan bertujuan untuk mendekatkan pengunjung untuk membeli oleh-oleh khas Balikpapan.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ ud, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik, juga berkesempatan melihat langsung hasil kerajinan UMKM dari kriya hingga olahan makanan.

“Apalagi pada momen Haornas dan Festival Sandeq ini banyak tamu kita, seperti dari Sulawesi. Dengan adanya galeri ini mereka bisa melihat-lihat produk Balikpapan yang ternyata bagus,” ujar, Ketua Dekranasda Nurlena Mas’ud, Rabu (7/9/2022).

Nurlena Mas’ud menambahkan, Galeri Kedua Dekranasda Kota Balikpapan ini menampilkan kerajinan tas, batik Balikpapan, aksesoris, kaos Balikpapan, snack dan makanan, sepatu, juga banyak oleh-oleh atau kerajinan khas yang tak kalah dari daerah lain.
“Semoga saja, dengan adanya galeri ini, orang yang di luar sana, misalnya Samarinda, Bontang, bisa mampir, melihat. Sekalian ke pantai Manggar. Produk Balikpapan menarik loh,” ujarnya.

“Selain itu, harga oleh-oleh yang ada digaleri ini juga tidak boleh, lebih mahal dari pusat oleh-oleh lainnya di Balikpapan, “ tambahnya.

Sementara itu, Plt DKUMKM dan Koperasi, Rosdiana mengungkapkan untuk kerajinan menampilkan batik yang menjadi khas Kota Balikpapan.

“Dari batik Shaho, klubud, mahliga dan lainnya. Harga yang ditawarkan juga kompetitif,” ucapnya.

Sedangkan untuk olahan makanan ada amplang, kerupuk ikan dan lainnya.

Tinggalkan Komentar