Hut ke 4 KPB Lakukan Penanaman 400 Pohon
Balikpapan, Gerbangkaltim,com – Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) melakukan penanaman sebanyak 400 bibit pohon dikawasan proyek pengembangan kilang Balikpapan. Dimana salah satunya dilaksanakan di gunung Sepuluh areal Kilang Balikpapan Jalan Yos Sudarso, Sabtu (6/5/2023).
Kegiatan ini dihadiri langsung Dirut KPB Feri Yani, Komisaris KPB Hayani Rumondang, bersama jajaran KPB, General Manager KPI Unit Balikpapan Bayu Arafat, perwakilan Disnaker Kaltim, Kepala Disnaker Balikpapan, Sekretaris DLH mewakili wali kota dan media di Balikpapan. Rombongan menanam 40 pohon secara simbolis di area Gunung Sepuluh. Jenis pohonyang ditanam yakni durian, lay, angsana dan jenis lainnya.
“Jadi penanaman pohon ini syukuran 4 tahun KPB. Sebelumnya kita meresmikan mushola Arroyan di New Site KPB, pembagian 4000 nasi box, sembako, tasyiah yang diisi Habib Jakarta. Dan hari ini penanaman 400 pohon yang merupakan bagian dari program lingkungan dan pengelolaan sampah (besok Minggu),” ujar Corporate Secretary KPB Asep Sulaeman.
Selain itu, katanya, untuk pengembangan program CSR dilingkungan wilayah kerjanya, KPB juga berencana akan menggelar pelatihan welder bagi warga Balikpapan.
“Kita juga melakukan pemeriksaan kesehatan, donor darah, pencegahan stanting. KPB ingin punya andil untuk masyarakat sekitar kilang,” ucapnya.
Sementara itui Sekretaris DLH Nursyamsiarni D Larose mewakili Wali Kota Balikpapan mengatakan, Kota Balikpapan memiliki banyak kawasan yang rawan akan bencana banjir dan longsor. Untuk itu semua stakeholder harus turun tangan ikut merehabilitasi kawasan hutan dan rawan rusak serta mengkonservasi hutan yang masih baik.
“Saya bersyukur saat ini di ruang terbuka hijau mulai menjadi kebiasaan masyarakat Balikpapan karena itu kami akan terus mendukung pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh seluruh masyarakat,” tegasnya.
Pemkot lanjutnya mengapresiasi managemen KPB yang melakukan penanaman pohon dan pengelolaan sampah di kawasan gunung sepuluh dan pengelolaan sampah di Margasari Kampung Atas Air.
”Semoga aksi ini menjadi inspirasi bagi kelompok masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap lestari,” tutupnya.,
BACA JUGA