Investasi Sudah Mencapai Rp18 Triliun Dari Target Rp20 Triliun

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Dinas Penanaman Modal Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) Balikpapan terus berupaya meningkatkan nilai investasi di Kota Balikpapan. Dan saat ini nilai investasi sudah mencapai Rp18 triliun sampai dengan oktober dengan target Rp 20 triliun di 2024 ini.

Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan, Hasbullah Helmi mengatakan, salah satu sektor peningkatan nilai investasi yakni adanya pabrik-pabrik yang sudah selesai semua di bulan Mei kemarin..

“Jadi bulan Mei gitu. Kalau yang ini ya biasa-biasa aja orang bangun kos-kosan, ini lagi bangun perumahan gitu-gitu kan. Ada kalau perumahan-perumahan developer tuh ada, masih terus berjalan lah begitu,” ujarnya, Senin (2/12/2024).

Helmi mengakui, sejumlah sektor memang mengalami perkembangan cukup signifikan, termasuk juga pelaku UMKM.

“Jadi UMKM kita berkembang terus gitu ya. UMKM itu kan macam-macam kan. Kayak kafe-kafe, restoran, itu kan jalan terus,” tukasnya.

Dikatakannya, pada Oktober 2024 kemarin, sudah ada 7 ribuan UMKM Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diterbitkan oleh DPMPTSP Balikpapan, termasuk kafe-kafe dan tempat usaha.

“Iya, termasuk gitu. Kalau UMKM masih makanan. Itu dari sisi penerbitan NIB,” jelasnya.

Helmi menambahkan, Kalau dari nilai investasi kan beda lagi. Kalau investasi contohnya yang kimia. Apalagi ada tiga sektor pengolahan kimia, apa segala gitu ya, industri iItu kan banyak dari RDMP yang nyumbang Pertamina.

“Selama proyek RDMP. Tahun ini aja kan mereka tertinggi,” paparnya.

Sedangkan nilai investasi saat ini sudah mencapai Rp 18 triliun sampai dengan oktober dengan target Rp 20 triliun di 2024 ini.

“Kurang Rp 2 triliun lagi, mudah-mudahan tercapai bahkan lewat dari target kami. Dimana dulu 2023 target Rp 24 triliun dari target Rp 18 triliun,” paparnya.

Termasuk pembangunan – pembangunan yang saat ini tengah berjalan, seperti industri dramatik ada beberapa pabrik CPO yang lagi berjalan Smelter lagi berjalan MMP lagi jalan.

“Termasuk Semen Indonesia lagi jalan. Lagi dibangun juga. Banyak lah dibangun. Berarti ada peningkatan dari sebelumnya,” tutupnya.