Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Polda Kalimantan Timur kembali menggelar kegiatan Jumat Curhat sebagai wadah komunikasi langsung antara kepolisian dan masyarakat. Acara ini berlangsung di Pendopo Asrama Segara, Kelurahan Kelandasan Ilir, Balikpapan Kota, dari pukul 08.00 hingga 11.00 WITA.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kaltim ini bertujuan untuk menampung aspirasi, mendengarkan keluhan, serta mencari solusi atas berbagai permasalahan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Dihadiri Berbagai Elemen Masyarakat dan Aparat Kepolisian

Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai direktorat Polda Kaltim, termasuk Ditresnarkoba, Ditintelkam, Ditreskrimum, Ditreskrimsus, Ditbinmas, Dirlantas, Dirsamapta, dan Dirpolairud. Selain itu, hadir pula Lurah Kelandasan Ilir, Ketua RT dari berbagai wilayah, perwakilan LPM, serta sekitar 35 warga setempat.

IPDA Ardyansa, S.H., dari Ditresnarkoba Polda Kaltim menegaskan bahwa Jumat Curhat merupakan wujud nyata komitmen Polri dalam mendengar langsung aspirasi masyarakat, memperkuat kemitraan, serta meningkatkan efektivitas pelayanan dalam menjaga Kamtibmas.

“Jumat Curhat ini menjadi sarana komunikasi antara masyarakat dan kepolisian, sehingga setiap permasalahan dapat segera ditindaklanjuti. Kehadiran Polri di tengah masyarakat adalah bukti nyata komitmen kami dalam menciptakan rasa aman dan nyaman,” ujar IPDA Ardyansa.

Diskusi Interaktif: Warga Sampaikan Keluhan dan Masukan

Dalam sesi diskusi, warga aktif menyampaikan berbagai persoalan yang mereka hadapi, mulai dari keraguan terhadap pemusnahan barang bukti narkotika, maraknya remaja yang mengonsumsi minuman keras, hingga meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

✅ Abdul Kadir, salah satu warga, mempertanyakan transparansi dalam pemusnahan barang bukti narkotika. Menanggapi hal ini, AKP Wariston Simanjuntak menjelaskan bahwa seluruh barang bukti telah melalui proses penyitaan sesuai SOP, diverifikasi oleh kejaksaan dan pengadilan, serta diuji di laboratorium forensik. Proses pemusnahan juga selalu disaksikan berbagai pihak, termasuk tersangka, guna memastikan transparansi dan akuntabilitas.

✅ Ibu Tina, Ketua RT 19, mengeluhkan banyaknya remaja yang kerap berkumpul dan mengonsumsi minuman keras di lingkungannya. Meski telah dibubarkan oleh petugas patroli, mereka tetap kembali berpindah lokasi. Kompol Winarto menegaskan bahwa patroli rutin terus dilakukan dan meminta masyarakat segera melaporkan titik rawan kepada Bhabinkamtibmas untuk penanganan lebih lanjut.

✅ Warga juga menyuarakan keprihatinan terhadap meningkatnya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah Kelandasan Ilir. IPDA Yudi dari Ditreskrimum menyampaikan bahwa kepolisian telah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan komunitas masyarakat, dan siap meningkatkan edukasi serta koordinasi jika diperlukan.

Apresiasi dan Antusiasme Tinggi dari Masyarakat

Sebagai bentuk apresiasi, Ditresnarkoba Polda Kaltim memberikan souvenir kepada warga yang aktif dalam sesi diskusi, sebelum acara ditutup dengan sesi foto bersama.

Kegiatan Jumat Curhat ini berlangsung aman, lancar, dan penuh antusiasme. Masyarakat menyambut baik kehadiran Polri sebagai mitra dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Melalui forum ini, diharapkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat semakin erat, serta setiap permasalahan dapat ditangani dengan lebih cepat dan tepat.

Humas Polda Kaltim