Jumlah Kendaraan Arus Mudik dan Balik di Tol IKN Mencapai 26.265

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Direktorat Lalu lintas Polda Kaltim mencatat ada sebanyak total 26.265 kendaraan roda empat yang melintasi Jalan Tol IKN dalam arus mudik dan balik selama libur pajang Lebaran 2025. Upaya ini sudah barang tentu sangat membantu kelancaran lalu lintas pada arus mudik dan balik dari dan ke Kalimantan Timur serta kabupaten dan kota disekitarnya.
Wadir Lantas Polda Kaltim, AKBP Roni Mustofa mengatakan, Jalan Tol IKN dibuka dua tahap, yakni 24–31 Maret 2025 untuk arus mudik dari Balikpapan menuju IKN dan 1–7 April 2025 untuk arus balik dari IKN ke Balikpapan.
“Dimana rata-rata jumlah kendaraan yang mudik dari Balikpapan ke IKN mencapai 1.500 hingga 1.700 kendaraan per hari, sehingga totalnya diperkirakan sekitar 11.765 kendaraan selama arus mudik tersebut,” ujarnya, Rabu (8/4/2025)
Sedangkan untuk jumlah kendaraan roda empat saat arus balik, katanya, mengalami peningkatan yang cukup signifikan dengan rata-rata jumlahnya mencapai 2.000-2.500 kendaraan per hari, sehingga total kendaraan yang kembali dari IKN ke Balikpapan mencapai sekitar 14.500 unit. Dan selama dioperasionalkan sementara dalam arus mudik dan balik lebaran 2025 ini, tidak ada terjadi kecelakaan lalu lintas.
“Alhamdulillah, selama dibuka, Tol IKN bebas dari insiden maupun lakalantas. Ini menunjukkan bahwa tol sangat efektif dalam menunjang kelancaran arus mudik dan balik,” jelasnya.
Roni juga menerangkan, dengan dibukanya Jalan Tol IKN selama periode tersebut memberikan dampak positif bagi area lain, khususnya dapat mengurai tumpukan kendaraan di Pelabuhan Feri Kariangau Balikpapan. Karena, volume kendaraan yang biasanya menumpuk di pelabuhan dapat terurai berkat keberadaan tol sebagai jalur alternatif.
“Tol IKN sangat membantu dan mengurai kemacetan di Pelabuhan Feri Kariangau Balikpapan yang selama ini menjadi salah satu titik padat saat musim mudik,” tutup AKBP Roni.
Harapannya dengan hasil positif ini, Tol IKN bisa terus berperan sebagai infrastruktur strategis dalam mendukung mobilitas masyarakat, khususnya saat momen-momen besar seperti Lebaran.
BACA JUGA