Kapolri Tinjau One Way Nasional di KM 70 Cikatama: Arus Balik Meningkat tapi Tetap Lancar

Gerbangkaltim.com, Cikatama– Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau langsung pelaksanaan rekayasa lalu lintas One Way Nasional di KM 70 Cikatama. Peninjauan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memastikan kelancaran arus balik Lebaran 2025.

Dalam keterangannya, Kapolri menjelaskan bahwa pengecekan ini merupakan lanjutan dari kegiatan flag off arus balik di KM 414 Kalikangkung yang dilakukan pada pagi hari sebelumnya.

“Hari ini kami memantau langsung di KM 70 Cikatama untuk mengevaluasi pelaksanaan pengamanan dan pelayanan arus balik. Kami ingin pastikan semuanya berjalan sesuai rencana,” ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Arus Balik Sudah 52 Persen Masuk Jakarta, Lalu Lintas Tetap Terkendali

Mengacu pada data dari Jasa Marga, Kapolri menyebut sekitar 52 persen kendaraan arus balik telah memasuki wilayah Jakarta. Meskipun terjadi peningkatan volume kendaraan dibandingkan musim Lebaran 2024, kondisi lalu lintas masih dapat dikendalikan dan berjalan relatif lancar.

“Dibanding tahun lalu, waktu tempuh mudik tahun ini lebih cepat. Rata-rata mudik memakan waktu 5 jam 45 menit, sedangkan arus balik 5 jam 6 menit. Ini menunjukkan peningkatan efisiensi arus lalu lintas secara nasional,” jelasnya.

One Way dan One Way Lokal Efektif, Kecelakaan Menurun

Kapolri juga menyoroti keberhasilan penerapan sistem One Way Lokal, yang sudah mulai diberlakukan sebelum pelaksanaan one way nasional. Skema ini terbukti membantu mengurai kemacetan serta menekan angka kecelakaan lalu lintas.

“Alhamdulillah, kecelakaan di jalan tol turun 12%, dan angka fatalitas menurun drastis hingga 88%. Ini hasil kerja keras dari seluruh jajaran dan stakeholder terkait,” tegas Kapolri.

Imbauan Gunakan Tol Japek 2 untuk Arus Balik dari Selatan

Untuk meminimalkan kemacetan, khususnya di kawasan Gerbang Tol Cikatama yang menjadi titik pertemuan kendaraan dari Trans Jawa dan Cipularang, Kapolri mengimbau masyarakat yang kembali dari arah selatan agar menggunakan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) 2 sebagai jalur alternatif.

“Kami atur contraflow dan menjaga keseimbangan arus dari timur dan barat. Penggunaan Japek 2 sangat membantu mengurai kepadatan di titik-titik krusial,” kata Kapolri menambahkan.

Peninjauan ini menjadi salah satu bentuk komitmen Polri bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian Kesehatan dalam memberikan pengamanan optimal dan pelayanan terbaik selama masa arus balik Lebaran 2025.

Sumber: Divisi Humas Polri