Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di Wilayah Kaltim Kian Melesat

Samarinda, Gerbang Kaltim.com – Setidaknya dalam 3 hari berturut-turut Rabu-Kamis-Jumat (26-27-28/1/2022), tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim), kian melesat.

Berdasarkan Infografis Satuan Tugas (Satgas) Covid-19/Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui instagram resminya pertanggal 26, 27 dan 28 Januari 2022, tambahan harian kasus terkonfirmasi Covid-19 masing-masing 26, 30 dan 42 kasus.

Dari kian bertambahnya warga yang terpapar Covid-19 tersebut, membuat jumlahnya juga terus bertambah. Pada Jumat (28/1/2022), jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di wilayah Kaltim tercatat 158.604 kasus.

Seiring bertambahnya kasus terkonfirmasi Covid-19, dalam tiga hari yang sama Kaltim juga kedatangan pasien yang dinyatakan sembuh, masing-masing 16, 12 dan 16 orang sembuh pada tanggal 26, 27 dan 28 Januari 2022. Sehingga jumlah keseluruhan sebanyak 152.998 kesembuhan.

Selain itu, tidak ada tambahan harian kasus kematian di wilayah 10 kabupaten/kota di “Benua Etam” ini. Jumlahnya masih belum berubah, yakni 5.455 orang yang meninggal dunia selama dalam kurun waktu nyaris 2 tahun ini.

Dari 10 kabupaten/kota itu, 8 daerah diantaranya berstatus zona kuning atau daerah dengan risiko rendah Covid-19, yaitu Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kota Bontang, Kota Samarinda.

Selain itu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kabupaten Kutai barat (Kubar) dan wilayah Bupati Bonifasius Belawan Geh dan Wabup Yohanes Avun, yaitu Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu).

Wilayah Bupati Bonifasius Belawan Geh dan Wabup Yohanes Avun ini, sebelumnya bertahan di zona hijau alias daerah yang tidak ada kasus Covid-19 dan terbilang cukup lama bertengger di daearh “aman”.

Namun karena adanya warga yang terserang virus Corona, maka statusnya bergeser ke zona kuning bergabung dengan 7 kabupaten/kota lainnya.

Sedangkan 1 kabupaten dan 1 kota lainnya, bergabung di zona oranye atau daerah dengan risiko sedang Covid-19, yakni Kota Balikpapan dan Kabupaten Paser/Tanah Grogot.

Melompatnya wilayah Bupati dr Fahmi Fadli dan Wabup Syarifah Masitah Assegaf, dari zona kuning ke zona oranye disebabkan datangnya tambahan 13 kasus terkonfirmasi Covid-19, Jumat (28/1/2022).

Tinggalkan Komentar