Kejaksaan Negeri Paser peringati Hari Bhakti Adhyaksa ke 63
Kejaksaan Negeri Paser akan memaksimalkan kegiatan penyuluhan hukum di tingkat sekolah hingga ke daerah terpencil dan terdalam yang memerlukan akses khusus.
“Selama ini kegiatan penyuluhan hukum hanya terbatas di sekolah di Kota Tanah Grogot yang merupakan ibu kota kabupaten, ” kata Kepala Kejaksaan Negeri Paser Rajendra Wiritanaya, usai menggelar upacara memperingati Hari Bhakti Adiyaksa (HBA) ke-63 bersama seluruh pegawai di kantor Kejaksaan Negeri Paser, Sabtu (22/7).
Rencanannya untuk kegiatan penyuluhan hukum ini , kata Rajendra, pihaknya akan bekerjasama dengan instansi lain seperti Kementerian Agama, TNI/Polri, atau dinas yang memiliki kewenangan dalam memberikan penyuluhan hukum.
Terkait dengan peringatan Hari Bhakti Adiyaksa (HBA) ke-63, Rajendra menyampaikan pentingnya menjalin kedekatan dengan masyarakat dalam menciptakan lingkungan penegakan hukum yang adil dan berkeadilan disamping komitmennya untuk fokus pada penegakkan hukum secara preventif.
“Hari Bhakti Adiyaksa sebagai momentum perbaikan perilaku Jaksa untuk menciptakan lingkungan penegakkan hukum yang humanis, tidak sewenang-wenang serta memberikan penerangan hukum kepada masyarakat yang tidak tahu,” kata Rajendra.
Penegakkan hukum yang dimaksud mencakup penyuluhan, penegakkan, dan pendampingan hukum. Tujuan utamanya adalah memberikan penerangan hukum kepada masyarakat yang kurang paham mengenai proses hukum dan hak-hak mereka.
”Tidak hanya fokus pada tindakan penghukuman seperti penjara, tetapi kami akan memaksimalkan pada pemulihan keuangan dan kerugian negara,” jelasnya.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan HBA, sejumlah kegiatan sosial telah dilaksanakan Kejaksaan Negeri Paser diantaranya bakti sosial di dua pondok pesantren dan satu panti asuhan yatim piatu.
Selain itu, kegiatan anjangsana kepada ibu-ibu janda dan pensiunan kejaksaan negeri Paser, serta pegawai kejaksaan yang sudah purna bakti.
kegiatan lainnya adalah lomba bulu tangkis, tenis meja, dan jalan santai juga diadakan sebagai bagian dari perayaan tersebut.
“Semua kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan hubungan yang lebih dekat dan harmonis antara kejaksaan dengan masyarakat, ” Katanya. (Gk)
BACA JUGA