Ketua ORDA Kaltim Dinilai Hambat Pembinaan Anggota ORARI

PASER, Gerbangkaltim.com – Ketua ORARI Daerah Kalimantan Timur, Aji Ilmuddin dinilai menghambat pembinaan anggota ORARI, khususnya di  lokal Paser. Penilaian ini dikemukakan oleh Ketua ORARI Lokal Paser, Muhsin Palinrungi di Tana Paser, Rabu(17/7).

“Ketua ORARI Daerah menghambat pembinaan anggota ORARI Lokal Paser dengan tidak mengeluarkan rekomendasi perpanjangan izin Club Station yang sudah diajukan oleh pihaknya sejak bulan Mei lalu,” ujar Muhsin

Ketua ORARI Daerah, ungkapnya tidak menyampaikan alasan tidak dikeluarkannya rekomendasi perpanjangan izin Club Station YH7UB, meskipun semua persyaratan sudah dipenuhi. Padahal katanya, untuk mendapatkan perpanjangan izin dari ORARI Pusat, harus ada rekomendasi atau tandatangan dari Ketua ORARI Daerah.

“Jika memang ada permasalahan organisasi yang terjadi seharusnya diselesaikan berdasakan  Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi, bukan dengan mengorbankan pembinaan anggota  ORARI yang saat ini sedang berlangsung dengan baik,” beber Muhsin.

Muhsin menjelaskan bahwa pada saat kegiatan Special Event Station (SES) dalam rangka hari jadi ke 56 ORARI, ORARI Lokal Paser tidak mengambil bagian sebagai penyelenggara  karena masa berlaku izin club stationnya sudah berakhir.

“ Banyak anggota ORARI Lokal Paser yang ingin memeriahkan HUT ORARI dengan kegiatan SES, tapi akhirnya tidak bisa karena izin club station tidak diperpanjang yang berdampak pada keengganan mereka berpartisipasi,”ungkapnya.

Kendati demikian, imbuhnya, ORARI Lokal Paser tetap melakukan berbagai aktivitas untuk memeriahkan HUT ORARI diantaranya orientasi komunikasi radio, jalan sehat dan pembinaan operator Net Control Station (NCS).

“Sebagai bukti cinta kami terhadap ORARI, anggota ORARI Lokal Paser  tetap beraktivitas dalam memeriahkan HUT ORARI dengan menggelar  beragam kegiatan positif,” tambahnya.

Muhsin juga memaparkan bahwa ORARI Lokal Paser aktif melaksanakan kegiatan setiap tahun dan merekrut keanggotaan secara berkelanjutan serta melakukan pembinaan anggota  ORARI secara rutin.

“Tahun lalu kami menerima sekitar 75 anggota baru melalui ujian nasional amatir radio (Unar) reguler yang dilaksanakan di Kabupaten Paser dan tahun ini diproyeksikan ada 60 anggota baru  yang akan bergabung ,” paparnya.

Ia berharap agar ORARI Pusat memberikan atensi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh ORARI Lokal Paser sehingga pembinaan anggota ORARI  yang selama ini telah berjalan baik tetap terjaga.

“Semoga persoalan ini dapat  menjadi perhatian serius dari Ketua Umum ORARI Pusat demi kemajuan ORARI di masa mendatang,”pungkasnya.