Kodam VI/Mulawarman Siapkan 2.060 Personel untuk Amankan Idul Fitri 1446 H di Kaltim

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Kodam VI/Mulawarman siap mendukung pengamanan Idul Fitri 1446 H di Kalimantan Timur dengan mengerahkan 2.060 personel untuk memastikan kelancaran arus mudik dan keamanan masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Lintas Sektoral di Gedung Mahakam Polda Kaltim, Balikpapan, pada Kamis (13/3/2024).
Dalam paparannya, Pangdam menekankan bahwa Idul Fitri merupakan momen penting bagi masyarakat untuk bersilaturahmi dan mudik ke kampung halaman. Namun, tingginya mobilitas masyarakat juga membawa tantangan, seperti peningkatan arus mudik dan balik, potensi kecelakaan lalu lintas, ancaman kriminalitas, serta risiko bencana alam akibat cuaca ekstrem.
Ribuan Personel dan Alutsista Disiagakan
Sebagai bentuk dukungan terhadap Polda Kaltim dalam pengamanan Lebaran, Kodam VI/Mulawarman mengerahkan 2.060 personel, termasuk 1.010 personel yang ditempatkan di berbagai wilayah di Kalimantan Timur:
- Balikpapan: 310 personel
- Samarinda: 170 personel
- Berau: 130 personel
- Bontang: 130 personel
- Kutai Kartanegara: 90 personel
- Penajam Paser Utara: 60 personel
- Paser, Kutai Timur, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu: masing-masing 30 personel
Selain personel, berbagai alat utama sistem senjata (Alutsista) juga disiagakan untuk mendukung operasi keamanan, termasuk 1 unit helikopter Bell 412, 5 unit Rantis Anoa, 3 unit Rantis Badak, 6 unit Rantis Komodo, serta berbagai kendaraan operasional lainnya seperti ambulans, truk, dan kendaraan patroli.
Antisipasi Bencana dan Operasi Ketupat Mahakam 2025
Selain menjaga keamanan arus mudik, Kodam VI/Mulawarman juga menyiapkan Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) di Yonzipur 7/Ananta Dharma untuk menghadapi potensi bencana seperti banjir dan tanah longsor.
Sementara itu, Kapolda Kaltim menegaskan bahwa Operasi Ketupat Mahakam 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025. Operasi ini akan melibatkan 1.849 personel Polri dan 1.887 personel dari berbagai instansi, termasuk unsur TNI dan pemerintah daerah. Sebanyak 86 pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu akan didirikan di titik-titik strategis untuk memastikan kelancaran dan keamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri.
Rakorda ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi dari unsur TNI, Polri, pemerintah daerah, dan lembaga terkait. Sinergi antarinstansi ini diharapkan dapat menjamin perayaan Idul Fitri yang aman, tertib, dan kondusif bagi masyarakat Kalimantan Timur.
Sumber: Pendam VI/Mulawarman
BACA JUGA