Komisi IV DPRD Balikpapan Fokus Penanganan Stunting

DPRD Balikpapan
Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Yusdiana

Balikpapan, Gernangkaltim.com – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan terus memfokuskan dalam upaya membantu untuk menangani kasus stunting yang terjadi di Kota Balikpapan.

Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Yusdiana mengatakan, berbagai langkah strategis telah diterapkan untuk mengatasi masalah stunting, termasuk upaya peningkatan gizi bagi ibu hamil dan anak-anak.

“Untuk kasus stunting, maka penambahan gizi pada ibu hamil dan anak-anak menjadi prioritas,” ujarnya, Minggu (9/2/2025).

Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, kata Yusdiana, angka stunting di Balikpapan masih mengalami sedikit kenaikan. Dimana, data terakhir, angka stunting tercatat meningkat sekitar 21 persen. Meskipun demikian, dia berharap tren kenaikan ini tidak berlanjut.

“Kami berusaha sekuat tenaga untuk menurunkan angka stunting, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan berbagai pihak terkait lainnya,” tegasnya.

Selain itu, Komisi IV DPRD Kota Balikpapan juga berkomitmen untuk mengaktifkan kembali pos pelayanan terpadu (Posyandu) di setiap RT.

Ini bertujuan agar masyarakat, katanya, terutama ibu dan anak, dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan. Posyandu diharapkan dapat menjadi fasilitas yang efektif dalam memantau kesehatan ibu hamil dan anak, serta memberikan edukasi mengenai pentingnya asupan gizi yang baik.

“Dengan menghidupkan kembali posyandu di tingkat RT, kami berharap bisa memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat. Sehingga muaranya mempercepat penurunan angka stunting di Kota Balikpapan,” tukasnya.

Politisi Partai NasDem Kota Balikpapan ini juga mengajak semua pihak untuk saling mendukung dalam menangani masalah kesehatan, khususnya stunting, yang memiliki dampak jangka panjang bagi pertumbuhan anak-anak.

Komisi IV DPRD Balikpapan berharap bahwa berbagai terobosan dan upaya yang dilakukan dapat memperbaiki kualitas kesehatan masyarakat, terutama bagi ibu dan anak di kota Balikpapan.

“Dukungan dari semua pihak sangat penting untuk menanggulangi stunting. Kami berharap semua elemen masyarakat bisa bekerja sama untuk mengoptimalkan penanganan stunting dan kesehatan di Kota Balikpapan,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar