Komisi V DPR RI Kunjungi Istana Presiden di IKN Jelang HUT ke 79 Kemerdekaan
Balikpapan, Gerbangkaltim.com. – Anggota Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke IKN Nusantara dalam rangka meninjau langsung progress pembangunan infrastuktur dan yang sedang, telah dan akan dilakukan. Terutama sejauh mana kesiapan IKN Nusantara dalam melaksanakan perayaan HUT Ke 79 Kemerdekaan RI di lokasi Istana Presiden nantinya.
Kunjungan ini dipimpin langsung Ketua Komisi V DPR RI Lasarus didampingi Wakil Ketua dan Anggota sebanyak 39 orang. Dalam kegiatan ini anggota parlemen di damping Ditjen Cipta Karya PUPR Diana Kusumastuti, Ditjen Bina Marga Rahmad Arief Diena Putra dan Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara atau IKN Danis Sumadilaga.
“Mudah-mudahan pembangunan IKN ini terus berlanjut, siapa pun pemimpin nya, karena ini sudah kita mulai, kemarin juga sudah diikat UU dan disepakati secara politik juga, tentu kita berharap yang seperti ini masa tidak dilanjutkan, “ ujar, Ketua Komisi V DPR RI Lasarus disela-sela peninjauan Istana Presiden di IKN Nusantara, Selasa (2/7/2024).
Dikatakannya, dalam kunjungan kerja spesifik ke IKN Nusantara, hampir seluruh anggota komisi hadir dalam kunjungan ini. Dimana Komisi V ingin melihat sejauh mana kemajuan infrastuktur terkait dengan IKN Nusantara.
“Memang masih perlu kerja keras kita, ini tidak mudah dan masih juga perlu banyak biaya kalau saya lihat,” tegasnya.
Lasarus menambahkan, Komisi V DPR RI juga ingin mengetahui seberapa mendesak pembangunan ini untuk bisa segera selesai, namun hal ini masih perlu di diskusikan lagi.
“Kita juga akan membicarakannya dengan teman-teman banggar, bagaimana formulasinya kita membangun IKN dengan kondisi saat ini. Target utamanya kan, kita ngejar pelaksanaan Upacara HUT ke 79 Kemerdekaan RI dulu disini,” tukasnya.
Pertanyaan kapan target gedung-gedung yang ada di IKN Nusantara ini bisa digunakan, Lasarus mengatakan, untuk masalah ini diserahkan sepenuhnya kepada Pemerintah. Pasalnya, saat ini masih dalam masa transisi pemerintahan dari Presiden Jokowi ke Presiden terpilih Prabowo Subiyanto.
“Kita juga masih belum tau konsepnya, untuk pemerintahan yang akan datang seperti apa, dan tentunya kita juga masih menunggu apa yang akan diambil pemerintah terkait dengan kelanjutan IKN,” ungkapnya.
Diakuinya, kalau dilihat dari kondisi saat ini masih dalam proses, khusus untuk pekerjaannya terlihat masih sangat mendasar untuk sampai pada menempati kawasan ini.
“Ini masih perlu waktu yang cukup lama, kita banyak belajar dari berbagai negara tentang pemindahan ibu kota, dimana ada yang sampai 50 tahun baru bisa ditempati dan dilaksanakan perpindahan secara menyeluruh. Nah, untuk di kita di Indonesia berapa tahun, kita tunggu saja, dan ini juga memerlukan komitmen dan kebersamaan dari kita,” tutupnya.
BACA JUGA