Menanamkan Budaya Literasi melalui Pembentukan Desa Literasi
PASER, GERBANGKALTIM.COM – Literasi berasal dari kata literacy yang bearti melek huruf/gerakan pemberantasan buta huruf (Echols&Shadily, 1990). Menurut kamus online Merriam-Webster, Literasi berasal dari istilah latin ‘literature’ dan bahasa inggris ‘letter’. Literasi merupakan kualitas atau kemampuan melek huruf/aksara yang di dalamnya meliputi kemampuan membaca dan menulis. Education Development Center (EDC) menyatakan bahwa Literasi lebih dari sekedar kemampuan baca tulis.
Dengan pemahaman bahwa literasi mencakup kemampuan membaca kata dan membaca dunia. Untuk meningkatkan kemampuan baca tulis serta mengembangkan segenap potensi yang dimiliki oleh masyarakat, diperlukan berbagai program yang harus dijalankan untuk menarik perhatian masyarakat agar tertarik atau berminat untuk mengembangkan kemampuannya.
Menurut Sekretaris Dinas PMD Kabupaten Paser, Kasrani Latief “Membangun budaya literasi bagaikan jantung dalam tubuh manusia. Sebuah komponen penting yang menentukan keberlangsungan kehidupan. Sebuah mesin yang mampu menghidupkan nyawa suatu kendaraan. Tanpa adanya gerakan literasi di lingkungan masyarakat maka tingkat baca tulis akan mengalami kemunduran yang berdampak meningkatnya angka buta huruf”
Oleh karena itu, menurut Kasrani Latief yang perlu dilakukan adalah “Membangun Desa-Desa Literasi, yang nantinya diharapkan mampu menggerakan masyarakat untuk dapat berinovasi dalam menunjang kegiatan Desa literasi, demi membangun sumber daya manusia yang berkualitas”
Kasrani Latief menambahkan “Membangun Desa Literasi tentunya bukan hanya Tanggung Jawab Dinas PMD saja, tapi semua stakeholder terkait, pihak swasta, perbankan, pemerhati litrasi dan masyarakat harus terlibat dan melaksanakan aksi bersama sehingga tumbuh kebiasaan dan akhirnya menjadi Budaya Literasi dimasyarakat dalam meujudkan Paser MAS (Maju, Adil dan Sejahtera),”
Kasrani Latief mengingatkan “Literasi sangat penting untuk mengembangkan wawasan serta pola pikir masyarakat yang maju, salah satu fungsi literasi meningkatkan kesejahteraan desa, karena dengan minat baca yang tinggi pola pikir masyarakat akan mengarah kepada kamajuan, untuk itu mari kita tingkatkan budaya literasi dimasyarakat sejak dini,” Ujar Kasrani
BACA JUGA