Nusantara Cultural Heritage Festival: Pelestarian Budaya dan Kebangkitan Ekonomi Kreatif di IKN

Nusantara Cultural Heritage Festival
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) berkolaborasi dengan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIV Kaltimtara menginisiasi Nusantara Cultural Heritage Festival (NCHF).

Gerbangkaltim.com, Balikpapan – Dalam rangka mempromosikan dan melestarikan kekayaan budaya Indonesia, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bersama Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIV Kaltimtara mempersembahkan Nusantara Cultural Heritage Festival (NCHF). Festival ini dirancang untuk menampilkan keberagaman budaya Indonesia, memperkenalkan karya seni maestro, serta mendukung pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif di kawasan IKN.

Nusantara Cultural Heritage Festival telah diawali dengan acara pra-festival Nusantara Sketchwalk pada 3 November lalu, yang melibatkan seniman untuk menggambarkan keindahan dan karakter khas IKN. Rangkaian festival ini akan berlangsung hingga 9 November 2024, menyajikan berbagai acara budaya dan pameran yang terbuka untuk masyarakat.

Dalam visi pembangunan Nusantara sebagai ibu kota baru, Otorita IKN mengusung konsep kota sebagai pusat inovasi dan keberagaman budaya yang memadukan nilai-nilai budaya tradisional dengan perkembangan modern. Hal ini diharapkan dapat menciptakan ruang yang harmonis antara tradisi dan kemajuan zaman, memperkuat pelestarian Warisan Budaya Tak Benda (WBTB), serta mempromosikan IKN sebagai ibu kota yang ramah, layak huni, dan kaya akan nilai budaya.

Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, menjelaskan, “Nusantara Cultural Heritage Festival adalah langkah konkret untuk menjadikan IKN sebagai pusat kebudayaan yang menghargai keragaman dan mendukung kreativitas lokal. Selain memperkenalkan kekayaan budaya, kami juga berusaha meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar dan menginspirasi masyarakat untuk melestarikan warisan budaya kita bersama,” ujarnya.

Melalui festival ini, Otorita IKN dan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIV berupaya memperdalam pemahaman masyarakat akan pentingnya pelestarian budaya dan menghidupkan kembali ekonomi lokal di sekitar IKN. Festival ini menyajikan acara budaya seperti Panggung Maestro, Fashion Wastra, dan Sketchwalk, serta membuka Galeri UMKM yang memungkinkan pelaku usaha lokal untuk memamerkan produk unggulan mereka. Dengan adanya Galeri UMKM, NCHF turut membantu memperluas jaringan pemasaran UMKM dan memperkuat ekonomi kreatif di wilayah Nusantara.

Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Syaifudian turut mengapresiasi penyelenggaraan NCHF. “Saya sangat mendukung kegiatan pelestarian budaya dan pemberdayaan masyarakat ini, terutama dalam promosi budaya di Nusantara,” ungkapnya.

Festival ini juga memberikan ruang bagi seniman, pelaku budaya, dan komunitas seni untuk berkolaborasi dan bertukar ide melalui acara seperti Workshop dan Panggung Maestro. Kolaborasi seniman lokal dan nasional ini diharapkan dapat menjadi wadah pembelajaran dan peningkatan keterampilan budaya yang berkelanjutan. Berbagai kegiatan edukatif interaktif di NCHF bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya pelestarian WBTB sebagai bagian dari identitas nasional.

Dengan terselenggaranya Nusantara Cultural Heritage Festival, Otorita IKN dan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIV berharap mampu meneguhkan IKN sebagai pusat keberagaman budaya nasional serta menggerakkan ekonomi kreatif di wilayah ini. Festival ini adalah langkah signifikan dalam membangun IKN sebagai kota modern yang tetap berakar kuat pada nilai-nilai budaya Indonesia.

Sumber: Humas Otorita Ibu Kota Nusantara

Kontak:
Email: [email protected] / [email protected]

Tinggalkan Komentar