Penjaga Toko HP di Manggar Tewas Digorok

Polresta Balikpapan
Toko Handphone lokasi kasus pembunuhan yang terjadi di di RT 48 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur pada Kamis (19/9) sekitar pukul 07.15 Wita.

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Seorang penjaga Handphone ditemukan tewas bersimbah darah di dalam toko yang dijaganya. Kasus ini membuat geger warga di RT 48 Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur pada Kamis (19/9) sekitar pukul 07.15 Wita.

Korban diketahui berinisial APP (17) warga setempat. Korban ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka gorok di bagian lehernya dan dalam posisi tengkurap di tempat tidur yang ada di dalam toko tersebut.

Warga setempat, Riswandi mengatakan, korban ditemukan oleh tetangga toko disebelahnya. Saat itu tetangga korban curiga dengan pintu toko korban yang sudah terbuka, namun korban tidak terlihat.

“Nah, pas kita masuk mau liat, kok ada darah. Terus dia itu tengkurap berdarah-darah,” ujarnya.

Dugaan pembunuhan pun muncul oleh warga, karena dari tubuh korban ditemukan beberapa luka lebam dan leher tersayat.

“Mungkin kali ya, tapi kalau dia bunuh diri nggak mungkin,” jelasnya.

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, korban seorang laki-laki dengan luka sobek di bagian leher serta luka lebam di sejumlah tubuhnya. Sampai saat ini kepolisian, masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

“Saat ini Polresta Balikpapan dan Polsek Balikpapan Timur masih melakukan pengembangan terkait adanya dugaan temuan jasad laki-laki di counter HP di kawasan Manggar pada Kamis (19/9/2024) pagi tadi,” ujarnya.

Sangidun menjelaskan, atas kejadian ini kepolisian telah mendatangi tempat kejadian perkara, melakukan pengaman tempat kejadian dengan memasang police line, melakukan pengaman status korban dan barang bukti yang ada.

“Selain itu Tim Inafis Polresta Balikpapan juga sudah melakukan olah TKP untuk pendalam kasus yang terjadi,” jelasnya.

Dalam kasus ini, katanya, polisi telah mengumpulkan sejumlah barang bukti dan saksi yang diperiksa. Namun demikian pihaknya enggan membeberkan secara rinci apa saja bukti yang ditemukan dan siapa saja saksi yang sudah dimintai keteranganya.

“Nati bila pendalam kasus sudah menemukan titik terang kami akan sampaikan lebih lanjut,” tukasnya.

 

Tinggalkan Komentar