Perkuat UMKM Lokal, Dekranasda PPU Kunjungi Galeri UMKM Kaltim

PENAJAM – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Dewi Yuliana, memulai langkah awal kepemimpinannya dengan melakukan kunjungan kerja ke Galeri UMKM Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di Samarinda Kota, Jumat (10/4/2025).

Kegiatan ini menjadi momen strategis dalam menyelaraskan visi dan program kerja Dekranasda PPU periode 2025–2030.

Kunjungan tersebut sekaligus menjadi ajang koordinasi dan berbagi pengalaman dengan Dekranasda Provinsi, khususnya dalam memperkuat peran UMKM sebagai tulang punggung ekonomi daerah.

Dalam sambutannya, Dewi Yuliana menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari Dekranasda Kaltim, yang diwakili oleh Wakil Ketua, Hj. Wahyu Hermaningsih Seno.

“Atas nama Dekranasda Kabupaten PPU, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas sambutan hangat dari Dekranasda Kalimantan Timur. Kunjungan ini kami maksudkan sebagai upaya memperkaya wawasan dan menyelaraskan langkah dalam pelaksanaan program kerja ke depan,” ungkap Dewi.

Ia menegaskan bahwa kehadiran pengurus baru menjadi momentum untuk merancang perubahan yang mampu mengangkat kualitas dan daya saing produk kerajinan serta UMKM lokal PPU.

BACA JUGA:

Sementara itu, Wakil Ketua Dekranasda Kaltim, Wahyu Hermaningsih Seno, menyambut positif kunjungan ini. Ia menyebut bahwa kolaborasi lintas daerah penting dalam menghadapi tantangan dan dinamika industri kerajinan.

“Selamat datang kepada Ketua dan rombongan Dekranasda PPU. Semoga pertemuan hari ini membawa manfaat besar demi kemajuan bersama,” ujar Ningsih.

Setelah prosesi sambutan, rombongan diajak mengunjungi Galeri UMKM Dekranasda Kaltim yang menampilkan berbagai produk kerajinan dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim. Galeri ini menjadi etalase kreativitas masyarakat daerah.

Sejumlah produk unggulan dari Kabupaten PPU turut diperkenalkan, seperti Gula Palm, aneka snack olahan, serta kerajinan kriya berbahan kayu ulin yang diolah menjadi sutil, talenan, hingga patung ukir. Produk-produk ini menjadi bukti potensi lokal yang siap bersaing di tingkat regional hingga nasional. (Adv)

Tinggalkan Komentar