Pertamina Resmikan Rumah Pembibitan Mangrove Margomulyo
BALIKPAPAN, Gerbangkaltim.com – Peresmian rumah pembibitan mangrove Margomulyo di RT 42 pada (30/01) oleh Pertamina (Persero) Refinery Unit V Balikpapan mendapat sambutan antusias Walikota Balikpapan, Rizal Effendi, serta apresiasi tinggi beberapa pihak seperti Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan, Camat Balikpapan Barat, serta Lurah Margomulyo.
Suasana hangat menyelimuti pembukaan kegiatan peresmian rumah pembibitan di aula SMA 8 Balikpapan yang dilakukan oleh General Manager RU V, Mulyono dan kegiatan visitasi ke rumah pembibitan Margomulyo yang dilaksanakan menjelang sore hari.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Institut Pertanian Bogor (IPB) dan anggota Kelompok Tani Tepian Manunggal Abadi selaku mitra pengelola rumah pembibitan.
Pembangunan rumah pembibitan mangrove Margomulyo tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Pertamina RU V Balikpapan terhadap kelestarian alam, khususnya dalam melaksanakan pemulihan fungsi kawasan mangrove yang terkena dampak tumpahan minyak pada (31 Maret 2018) lalu.
Mulyono menjelaskan pembangunan rumah pembibitan ini adalah wujud nyata dari komitmen Pertamina untuk merehabilitasi kawasan mangroove yang terkena dampak tumpahan minyak 2018 lalu.
“Komitmen ini akan terus berjalan seiring dengan kebermanfaatan rumah pembibitan yang hari ini kita resmikan,” kata Mulyono.
Acara peresmian rumah pembibitan mangroove Margomulyo ini termasuk dalam salah satu kegiatan dalam rangkaian acara Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Nasional tahun 2020.
Rumah pembibitan dengan luas 48 meter2 ini memiliki kapasitas daya tampung hingga 4.000 bibit mangrove. Rumah bibit tersebut diharapkan dapat menjadi pusat rehabiitasi, edukasi, serta pengembangan ekosistem mangrove di Kota Balikpapan.
Rumah bibit tersebut diharapkan dapat menjadi laboratorium yang digunakan sebagai tempat praktis budidaya berbagai macam jenis mangrove sehingga mampu menghasilkan bibit kualitas baik.
Pemanfaatan dan pengelolaan rumah bibit akan dilaksanakan oleh kelompok tani tepian manunggal abadi, serta akan dilakukan monitoring selama dua tahun oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Institut Pertanian Bogor (IPB).
Walikota Balikpapan, Rizal Effendi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pertamina RU V yang memberikan bukti nyata atas kepedulian terhadap lingkungan.
“Semoga dengan adanya rumah pembibitan ini dapat membantu dan menjadi pusat edukasi mengenai ekosistem mangrove di Balikpapan,” ujar Rizal.
Pelaksanaan pengembangan rumah edukasi Margomulyo ini turut serta merangkul SMA 8 Balikpapan, sebagai sekolah berwawasan lingkungan dengan konsentrasi mangrove.
Acara peresmian rumah pembibitan akan diteruskan dengan pelaksanaan seminar edukasi dan interpreter mangrove bagi 70 siswa relawan mangroove yang selama ini telah dilatih oleh sekolah. Acara tersebut akan dilangsungkan esok hari pada (31/01) di aula SMA 8 Balikpapan.
Pelestarian lingkungan hidup dan kehidupan di dalamnya hanya akan menjadi sebuah keniscayaan tanpa kerjasama seluruh pihak terkait. Pertamina akan selalu mendukung upaya pemerintah dan masyarakat Kota Balikpapan dalam upaya pelestarian mangrove. (mh/gk)
BACA JUGA