Presiden Jokowi Bakal Buka APEKSI XVII / 2024 di Kota Balikpapan

Pemkot Balikpapan
Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, SE, ME saat menjelaskan tentang kegiatan Rakernas APEKSI di Balikpapan, 1-6 Juni 2024 mendatang.

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Kota Balikpapan akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke-17 mulai 1-6 Juni 2024. Kegiatan ini rencananya akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo.

Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, SE, ME mengatakan, untuk persiapan pelaksanaan Rakernas APEKSI Ke 17 Tahun 2024 di Kota Balikpapan sudah mencapai 99 persen yang akan dibuka ada 4 Juni mendatang.

“Insyaallah tanggal 4 Juni akan dilakukan pembukaannya, dimana terkonfirmasi kegiatan pembukaan akan dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo,” ujarnya, Selasa (28/5/2024).

Rahmad Mas’ud menjelaskan, kegiatan rakernas ini juga rencananya diikuti sebanyak 98 Wali Kota Se Indonesian yang akan dihadiri sebanyak 79 orang Wali Kota karena sudah menyatakan positif hadir, 11 orang diwakili Sekda dan 13 orang masih belum terkonfirmasi.

“Dan alhamdulillah peserta yang akan hadir dan terkonfirmasi sebanyak mencapai 5 ribu orang,” jelasnya.

Dikatakannya, dalam kegiatan ini akan dilaksanakan beberapa event diantaranya youth city changers 1-2 juni, KMF Perubahan Iklim and Water Manajemen Perpamsi 3-4 Juni, Gala Dinner dan Hut APEKSI 3 juni, City Tour 4 juni, Sarasehan Isteri Wali Kota 4 Juni, Cooking Class and Jetski Sport 4 Juni, Senam Bersama 5 Juni, Penanaman Pohon 5 Juni, Rakernas APEKSI XVII 4-5 juni, Indonesia City Expo 4-6 Juni dan Karnaval Budaya Nusantara 5 Juni.

“Untuk karnaval, seluruh peserta akan menampilkan kebudayaan masing-masing daerahnya,” ujar Wali Kota Balikpapan.

Dalam kesempatan itu, Rahmad Mas’ud juga mengajak seluruh warga kota untuk menjadi tuan rumah yang baik dengan selalu menjaga kondusifitas kota dan kebersihan kota.

“Kami juga imbau warga jaga kondusifitas kota, dan kebersihan apalagi Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN,” pintanya.

Dikatakannya, Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN, harus terus memacu pembangunan kotanya.

“Jangan sampai warga Balikpapan hanya sebagai penonton, termasuk permasalahan infrastruktur, air bersih juga akan disampaikan dalam APEKSI,” ucapnya.

Wali Kota Balikpapan juga menambahkan, dalam kegiatan ini Pemkot Balikpapan akan melibatkan setidaknya sebanyak 200 pelaku UMKM yang tersebar disejumlah titik. Untuk itu, para pelaku UMKM ini diminta untuk menyajikan produk terbaiknya, sehingga akan memberikan kesan yang baik bagi para peserta nantinya.

“Kita ingin nantinya, para peserta mendapatkan kesan yang baik tentang Kota Balikpapan selama APEKSI pelayanan yang diberikan maksimal,” tutupnya.

Dikatakannya, dalam kegiatan ini juga akan terjadi multiplayer efek dimana dengan kedatangan sebanyak 5 ribu orang dari 98 Kota se Indonesia, maka diharapkan akan terjadi pertumbuhan ekonomi yang cukup signifikan.

“Kegiatan ini menggunakan anggaran dari APBD Kota Balikpapan sebesar Rp16 Miliar, namun dampaknya setelah kami hitung akan menggerakkan perekonomian dimana uang yang beredar akan sebanyak Rp47 Miliar,” ungkapnya.

Melihat kondisi ini, lanjutnya, Pemkot Balikpapan sangat optimis para pelaku UMKM di Kota Balikpapan akan mendapat kesempatan yang baik untuk mempromosikan dan menjual produk-produk unggulannya.

Tinggalkan Komentar