SDGs Prioritas RPJMD Kota Balikpapan 2025-2029

Pemkot Balikpapan
PJs Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyatakan komitmennya untuk melaksanakan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 dan visi Indonesia Emas 2045 sebagai salah satu prioritas dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Balikpapan 2025-2029.

PJs Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir mengatakan, berdasarkan paparan dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa, pencapaian SDGs di Indonesia saat ini berada pada angka 62,5 persen, masih terdapat deviasi sebesar 37,5 persen yang perlu dikejar.

“Seperti yang diarahkan Wakil Presiden, semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah. Harus berkomitmen untuk melakukan aksi nyata dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan 2030 serta visi Indonesia Emas 2045. Ini juga termasuk inovasi dalam pembiayaan untuk SDGs,” ujar, Pjs Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir di sela-sela acara Konferensi Tahunan SDGs ke-7 di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (7/10/2024).

SDGs prioritas RPJMD Kota Balikpapan 2025-2029

Dikatakan Ahmad Muzakkir, SDGs akan menjadi prioritas utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Balikpapan 2025-2029.

“Balikpapan saat ini sedang dalam proses penyusunan RPJMD 2025-2029. Dimana Visi dan misi Wali Kota terpilih akan diformulasikan bersama teknokrat pemerintah. Dan pencapaian SDGs akan menjadi fokus dalam rencana pembangunan tersebut,” jelasnya.

Ahmad Muzakkir menambahkan, Pemkot Balikpapan berkomitmen untuk terus melanjutkan program pembangunan berkelanjutan hingga 2030. Serta memastikan tercapainya visi Indonesia Emas 2045.

“Dengan dokumen perencanaan yang tersusun baik, kita bisa mewujudkan tujuan tersebut. Saya berharap ke depan, Kota Balikpapan juga dapat meraih penghargaan seperti kota-kota lainnya,” tukasnya.

Dokumen perencanaan sudah memasukan kajian SDGs

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Balikpapan, Murni menegaskan,Kota Balikpapan telah memiliki indikator yang jelas untuk pencapaian SDGs. Dimana setiap dokumen perencanaan, baik bersifat makro maupun menengah, sudah memasukkan kajian terkait SDGs.

“Target nasional untuk pencapaian SDGs pada tahun 2030 adalah 100 persen. Dan Indonesia saat ini telah mencapai 62,5 persen, lebih tinggi 17 persen dari rata-rata global,” ucapnya.

Murni menjelaskan, program pembangunan berkelanjutan telah menjadi bagian dari seluruh komponen perencanaan di Kota Balikpapan. Dalam memastikan setiap langkah pembangunan mendukung pencapaian SDGs.

“Melalui komitmen ini, Kota Balikpapan berharap dapat terus maju dalam mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan, baik di tingkat lokal maupun nasional,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar