Sekda Kukar Pastikan Minyak Goreng di Pasaran Sesuai Takaran, Masyarakat Tak Perlu Khawatir

Sekda Kukar
Sekda Kabupaten Kukar Sunggono memastikan, di Kukar insyaallah untuk beberapa produsen yang ada ukuran dan kualitasnya jelas, terpenuhi sesuai seharusnya, jadi masyarakat tidak perlu resah khususnya terkait minyak goreng.

Gerbangkaltim.com, Tenggarong – Menyusul temuan minyak goreng kemasan dengan takaran tidak sesuai di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, memastikan bahwa produk minyak goreng yang beredar di wilayah Kukar telah memenuhi standar yang ditetapkan.

Hal ini disampaikan Sunggono usai meresmikan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka pengendalian inflasi menjelang Ramadan dan Idulfitri 1446H/2025M, yang digelar di Halaman Parkir Masjid Agung Sultan Sulaiman, Selasa (11/3/2025) sore.

“Berdasarkan hasil pengecekan tim tera UPTD Dinas Perdagangan dan Pendistribusian, kami memastikan bahwa minyak goreng yang diproduksi oleh perusahaan yang mendapat penugasan dari pemerintah pusat, seperti Wilmar dan Sinar Mas, sudah sesuai takaran dan kualitasnya. Masyarakat Kukar tidak perlu resah,” jelasnya.

Minyak Goreng di Kukar Aman, Tak Perlu Panik Buying

Sekda Kukar juga mengimbau masyarakat agar tidak panik dan melakukan pembelian berlebihan (panic buying), mengingat distribusi minyak goreng di Kukar telah melalui pengawasan ketat.

“Saya tegaskan, minyak goreng kemasan yang dijual di ritel maupun pasar tradisional di Kukar aman dan sesuai takaran, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,” tambahnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menemukan tiga produsen Minyakita yang melanggar aturan takaran dalam inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 8 Maret 2025. Sidak tersebut mengungkap bahwa minyak goreng yang seharusnya berisi 1 liter hanya berisi 750 hingga 800 mililiter, serta dijual dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Dengan adanya kepastian dari Pemkab Kukar, diharapkan masyarakat tetap tenang dan bijak dalam berbelanja kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Idulfitri.

Sumber: Pemkab Kukar

Tinggalkan Komentar