Sempat Terombang ambing Di Laut, 20 WNA Ukraina Berhasil Selamat

Balikpapan, Gerbangkaltim
com – Tim sar gabungan berhasil menyelamatkan sebantak 23 orang yang terdiri dari 20 orang Warga Negara Asing (WNA) asal Ukraina dan 3 orang Warga Negara Indonesia (WNI)mengalami kecelakaan laut di Teluk Balikpapan.

“Kami dapayt informasi dari VTS telah terjadi Laka Air Speed Boat crew Kapal F. Rejeki di perairan Teluk Balikpapan sekitar Buih Nol, sekita pukul 22.24 wita, Selasa (2/3/202). Dimana sebanyak 20 orang warga negara asing (WNA)dan 3 WNI terombang ambing di lautan menggunakan pelampung,” ujar Kasi Operaaional Basarnas Balikpapan, Octavianto, Rabu (3/3/2021).

Mendapati informasi tersebut, Lanjut Octavianto, Tim SAR gabungan yang terdiri dari lansung Basarnas Balikpapan, TNI AL dan Polair Polresta Balikpapan langsung menuju lokasi kejadian yang diperkirakan jarak tempunya selama 30 menit.

“Tiba di lokasi kejadian Tim Sar, medapati para korban terapung di belakang Kapal MV Manalagiasa, dimana 9 orang langsung dievakuasi ke Balikpapan untuk mendapatkan pertolongan medis, dan sisanya dinaikan ke Kapal MV Manalagiasa,” jelasnya.

Kemudian, siangnya, kata Octa, Tim SAR gabungan kembali mengevakuasi 14 orang korban lainnya, yakni 11 orang WNA dan 3 orang WNI, evakuasi dilakukan menggunakan KAL PATKAMLA LAMARU milik TNI AL Lanal Balikpapan.

“14 Korban selamat yang tiba di pelabuhan semayang ini langsung dibawa ke Kantor Satpolairud Polresta Balikpapan untuk diperiksa kesehatannya dan didata, kemudian akan diserahkan ke Kantor Imigarasi,” paparnya.

Bedasarkan keterangan yang berhasil dihimpun, Octa mengatakan, ke 20 WNA yang merupakan ABK Eurydiki yang merupakan kapal pengangkut batu bara ini rencananya akan melakukan pertukaran ship dan melakukan Swab PCR sebelum kembali ke negaranya dengan menggunakan pesawat udara.

Namun karena kapalnya tidak bisa sandar ke pelabuhan, oleh agen mereka dijemput dengan menggunakan 3 speedboat, dimana 2 speedboat menangkut crew dan 1 speedboat mengangkut barang.

“Tapi saat berada di speedboat, karena cuaca buruk, baru beberapa menit, speed boat yang mereka tumpangi dihantam ombak dengan ketinggian 2-3 meter, akibatnya speedboat yang mereka tumpangi terbalik, dan mereka tercebur ke laut sehingga terombang ambing di buritakan Kapal MV Manalagiasa, sebelum akhinta diselamatkan,” paparnya.

Sementara itu seorang motoris seepboat yang berencana mengangkut para WNA Syahril mengatakan, ada 3 speedboat yang diminta untuk mengangkut penumpang dan barang dari dari KM Eurydiki, saat itu memang cuaca memang kurang baik.

“Tiba di KM Eurydiki kami langsung mengangkut penumpang 20 orang WNA dan satu seepboat untuk barang, namun baryu 2 menit meninggalkan KM Eurydiki, speedboat kami dihantam ombak, dan langsung terbalik, kami berusaha menyelamatkan diri, beruntung menggunakan pelampung dan kami mengapung dilaut,” ujarnya.

Tidak berapa lama datang Tim SAR gabungan menyelamatkan kami, sebagian langsung dibawa ke Balikpapan dan sebagian diselamatkan ke Kapal MV Manalagiasa.

Tinggalkan Komentar