Tarik Pemilih, PKB Fokus Gunakan Strategi Tradisional

BALIKPAPAN, Gerbang Kaltim.com- DPC PKB Kota Balikpapan melakukan berbagai strategi politik untuk mendukung dan memenangkan pasangan calon (paslon) Rahmad Mas’ud – Thohari Azis dalam pilkada Balikpapan pada 9 Desember 2020 mendatang, salah satunya pendekatan tokoh.

“Kalau dari kalangan kita (PKB) ada strategi tradisional yang terapkan. Makanya saya beberapa kali juga dengan Pak Thohari dan Pak Rahmad serta dengan Ketua Tim pemenangan, menyampaikan untuk selalu menjalani silaturahmi dengan tokoh-tokoh agama dan masyarakat,” ujar Ketua DPC PKB Kota Balikpapan Michael Adams, Selasa (17/11/2020)

Adams mengatakan, fokus PKB bagaimana menjalin silaturahmi dengan tokoh-tokoh agama dan masyarakat karena selama ini cara-cara tersebut yang dilakukan PKB untuk menarik simpatik pemilih.

“Terutama Pak Thohari kita minta fokus bahwa silahturahmi terpenting kalau dikalangan kita terutama dikalangan-kalangan tokoh agama, pemuka agama, termasuk yang non muslim. Kita fokusnya pendekatan-pendekatan tokoh agama,” tegasnya.

Dia mengungkapkan, secara kultur masyarakat Indonesia juga sangat dekat dengan tokoh-tokoh agama. Termasuk juga menjalin tali silaturahmi derngan tokoh-toh PKB maupun dilingkungan Nahdlatul ‘Ulama (NU) dan tokoh masyarakat.

“Terutama untuk ketokohan-ketokohan yang ada di lingkungan NU, tokoh-tokoh agam tradisional juga tokoh-tokoh PKB yang ada di Balikpapan. Itu yang kami sampaikan itu, adalah cara-cara tradisional,” katanya.

“Karena kami meyakini kepatuhan masyarakat atau kelompok-kelompok masyarakat tertentu terhadap orang-orang tertentu itu sangat penting,”
Bahkan di era milenial pun, banyak anak muda yang juga patuh dan mendengar dari para tokoh maupun yang dianggap orangtua.

“Di era milenial sekalipun tetap juga kepatuhan dan ketokohan kepada orangtua dan orang senior itu cukup efektif,” jelasnya.

Dia mencontohkan, Ketua Dewan Syuro PKB Kota Balikpapan H Akhmad Syahruddin yang juga tokoh NU maupun dikenal sebagai tokoh Banjar maupun tokoh masyarakat di Balikpapan Barat. Termasuk juga memiliki pengobatan tradiisonal.

“Secara kapasitas beliau ketika berbicara otomatis itu bisa menyampaikan kepada warga kota terutama murid-murid beliau. Selain itu beliau juga punya pengobatan alternatif yang dipandang masyarakat Balikpapan yang dikenal sudah cukup lama,” paparnya.

“Jadi cara-cara tradisional ini masih cukup efektif. Selain cara-cara kampanye model barui media massa. Kedekatan kultural ini sangat penting sekali yang masih terus dilakukan PKB balikpapan,” tegasnya.

Disamping itu, PKB Kota Balikpapan mengerakkan mesin partai yang ada di kecamatan-kecamatan dan kelurahan juga melakukan silaturahmi ke tokoh masyarakat setempat. Untuk lebih mendekatkan paslon Rahmad – Thohari.

“Kemudian kenapa kita juga fokus ke ranting, karena itu juga karena yang kenal dengan tokoh masyarakt di lingkungan RT, Kelurahan dan Kecamatan teman-tema di ranting,” tutupnya. (mh/gk)