Tokopedia Akselerasi Pemerataan Ekonomi Daerah Di Kaltim
BALIKPAPAN, Gerbangkaltim.com – Tokopedia, sebagai perusahaan teknologi Indonesia terus bertransformasi menjadi Super Ecosystem, mengakselerasi pemerataan secara ekonomi digital tersebudigital d Indonesia.
Selama lebih dari 10 tahun, dampak pemerataan ekonomi bahkan sudah blsa dirasakan langsung oleh masyarakat dari Sabang sampai Merauke.
Riset yang dlakukan oleh Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultasoml danBisnis Universitas Indonesia (LPEM FEBU) di 2018-2019 membuktikan bahwa Tokopedia memberikan pengaruh besar untuk perekonomian Indonesia.
Selama 2018 lalu, GMV ( Gross Merchandise Value ) Tokopedia telah berhasil menembus angka Rp73 triliun. Nilai ini diperkirakan naik menjadi Rp222 triliun pada 2019 atau setara dengan 1,5% perekonomian Indonesia.
Pengaruh Tokopedia juga dirasakan di hampir seluruh wilayah Indonesia, salah satunya di Kalimantan Timur.
Pada tahun 2018, Tokopedia telah berhasil berkontribusi terhadap GOP Kalimantan Timur sebesar Rp933.203.000.000 dan diprediksi akan sermakin meningkat di tahun ini menjadi Rp2.565.215.000.000.
Selain itu, Tokopedia turut berkontribusi terhadap total pendapatan rumah tangga Kalimantan Timur di 2018 yaitu sebesar Rp297.271.000.000 dan di 2019 diprediksi meningkat menjadi Rp814.709.000.000.
Bersama lebih dari 6,8 juta masyarakat yang menjual leblih dari 200 juta jenis produk terdaftar dengan harga transparan, Tokopedia telah menjangkau 97 persen kecamatan di Indonesia.
Di wilayah Kalimantan Timur, peningkatan jumlah penjual selama 2018-2019 sangat tinggi yaitu sebesar 88,5 persen. Para penjual ini merasakan peningkatan penjualan setelah berjualan di Tokopedia yaitu sebesar 35,71 persen. Tingkat penjualan dari Kalimantan Timur yang terjadi ke provinsi lain ada sebesar 26,5 persen.
External Communications Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, mengungkapkan, pihaknyaberkomitmen menggerakkan perekonomian dalam negeri, maka Indonesia akan terus menjadi tokusutama Tokopedia.
“Kami selalu berusaha relevan dengan kebutuhan masyarakat melalui berbaga inisiatif di tingkat lokal demi mempermudah seluruh masyarakat Indonesia, termasuk Balikpapan Kalimantan Timur, baik dalam menciptakan peluang maupun mencapai lebih,” jelasnya.
Di Kalimantan imur Tokopedia menghadirkan inisiatif lokal seperti Tokopedia Center, Mitra Tokopedia, dan Tokopedia Corner.
Tokopedia Center merupakan experience center yang menghadirkan pengalaman berbelanja secara020 sekaligus berperan sebagal pusat edukasi digital yang membantu para pegiat UMKM dalam mengembangkan usaha mereka bersama Tokopedia.
“Kami berharap hadirnya Tokopedia Center dapat membantu masyarakat, untuk meningkatkan daya saing blsnis di pasar nasional, mengingat para pegiat UMKM merupakan penyumbang lebih dari 60 persen terhadap perekonomianIndonesia,” ungkap Ekhel.
Regional Growth Expansion Senior Lead Tokopedia, Yanuar Rakhmad mengungkapkan, Sejakdiluncurkan pada September 2018, Tokopedia Center telah hadir di 79 titik di berbagai wilayah Indonesia, perbelanjaan Balikpapan Super Block dan Samarinda Central Plaza untuk mempermudah masyarakat dalam memulai dan menemukan apa pun melalui platform Tokopedia. Termasuk di Kalimantan Timur.
Tokopedia lanjut Yanuar menghadirkan Tokopedia Center di areaInisiatif lokal lainnya adalah Mitra Tokopedia, yang kini telah berevolusi menjadi sebuah ekosistem untuk mempemudah pemilik warung, toko kelontong dan usaha sejenis lainnya, dalam mengembangkan bisnis melalui pemanfaatan teknologi.
“Lewat Mitra Tokopedia, diharap warung-warung di Indonesia bisa menjadi warung super dan ikut berkontribusi terhadap ekonomidigital di Indonesia,” terangnya.
Sementara Tokopedia Corner dihadirkan sebagai bentuk kerja sama Tokopedia dengan universitas untuk membantu mahasiswa, dosen dan karyawan aktif menciptakan peluang lewat pemanfaatan teknologi serta menikmati berbagai kemudahan seperti program gratis ongkos kirim, pengambilanbarang dan lainnya.
“Melalui Tokopedia Corner, masyarakat setempat diharapkan bisa meningkatkan Iiterasi digital sekaligus ikut berkontribusi memajukan perekonomian daerah,” ungkap Ekhel.
Ciptakan 13.104 Lapangan Kerja di Kalimantan Timur
Pengaruh Tokopedia terhadap perekonomian Indonesia juga tidak terlepas dari jumlah lapangan kerja yang berhasil diciptakan. Menurut riset LPEM FEB UI, selama 2018-2019, Tokopedia telah berhasil menciptakan 857 ribu lapangan kerja baru, dari penjual aktif Tokopedia yang berada di Acehsampai Papua. Jumlah ini setara dengan 10,3% dari total lapangan pekerjaan baru untuk Indonesia.
Pada tahun 2018 sebanyak 309 ribu di antaranya bahkan menjadikan Tokopedia sebagai sumber penghasilan utama. Persebaran lapangan kerja tersebut meliputi beberapa wilayah Indonesia.
Seperti DKI Jakarta (207.117 lapangan kerja), Jawa Barat (172.348 lapangan kerja), Jawa Timur (112.488 lapangan kerja). Sumatera Utara (21.746 lapangan kerja), Bali (25.699 lapangan kerja), Kalimantan Timur (13.410 lapangan kerja), Sulawesi Selatan (7.194 lapangan kerja), Nusa Tenggara Barat (3.001 lapangan kerja), dan sebagainya.
BACA JUGA