Trio Pewarta Bupati Paser Resmi Jadi P3K, Akhir Manis Penantian Puluhan Tahun

Paser – Senin pagi itu, halaman Kantor Bupati Paser tampak lebih semarak dari biasanya. Ribuan wajah penuh harap berkumpul dalam upacara pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Di antara lautan manusia itu, terselip tiga wajah familiar yang tak bisa menyembunyikan senyum bahagianya—Fadlan, Engkin, dan Bowo.

Mereka bukanlah orang baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Paser. Ketiganya selama ini dikenal sebagai pewarta khusus Bupati Paser—sosok di balik layar yang setia melaporkan kegiatan orang nomor satu di kabupaten ini, termasuk juga agenda Wakil Bupati.

Kini, setelah bertahun-tahun mengabdi sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT), ketiganya resmi menyandang status P3K. Mereka dilantik bersama 3.092 ASN lainnya oleh Bupati Paser dr. Fahmi Fadli, Senin (14/4/2025).

Wajah-wajah Haru di Balik Kamera

Dari raut wajahnya, terpancar kebahagiaan yang tulus. Fadlan, Engkin, dan Bowo selama ini bekerja di Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Paser. Mereka sudah seperti “bayangan” bupati, selalu hadir mengabadikan setiap momen penting.

“Syukur alhamdulillah, ini nikmat yang harus disyukuri,” ujar Fadlan, pria ramah yang telah 9 tahun mengabdi sebagai PTT.

Senada dengan Fadlan, Bowo—yang akrab disapa Ustadz oleh rekan-rekannya—mengaku pelantikan ini adalah penantian panjang yang akhirnya terjawab.

“Ini penantian yang panjang dan butuh kesabaran,” kata Bowo, yang telah mengabdi selama 21 tahun.

Engkin sendiri punya rekam jejak panjang, dengan masa dinas mencapai 13 tahun. Sebelum bergabung di Prokopim, baik Engkin maupun Fadlan sempat bertugas di Dinas Kominfo Paser.

Kado Terindah untuk Trio Pewarta

Bagi Ika Marsila, atasan langsung ketiga pewarta tersebut, pelantikan ini menjadi momen yang membanggakan. Ia turut merasakan kebahagiaan anak buahnya.

“Selamat ya buat Fadlan, Engkin dan Ustadz Bowo. Harapannya, semoga makin semangat lagi dalam bekerja,” ucap Eka penuh haru.

Perjalanan panjang trio pewarta ini menjadi bukti bahwa dedikasi dan kesabaran akhirnya akan menemukan jalannya. Di balik setiap berita dan dokumentasi yang mereka hasilkan, ada cerita perjuangan yang kini berakhir manis.

Tinggalkan Komentar