Wakapolres PPU Sosialisasikan Pencegahan Radikalisme/Terorisme kepada Kelompok Muda
PASER, Gerbangkaltim.com– Radikalisme, yang awalnya dikenal sebagai pendukung gerakan radikal, kini merujuk pada paham atau aliran yang menginginkan perubahan sosial dan politik melalui kekerasan. Paham ini juga identik dengan sikap ekstrem dalam politik, yang mengancam keutuhan NKRI dengan menyusup dan mencuci otak kelompok intoleran.
Untuk mendukung Kegiatan Prioritas Polri yang presisi terkait penanggulangan terorisme, radikalisme, dan intoleransi, Sihumas Polres PPU aktif memberikan himbauan kepada masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media sosial, online, dan elektronik/radio.
Pada Kamis, 25 Juli 2024, Wakapolres Penajam Paser Utara (PPU), Kompol Bambang Hardiyanto, S.H., meluangkan waktu untuk memberikan pemahaman tentang bahaya radikalisme kepada warga masyarakat, khususnya kelompok pemuda di Kabupaten PPU.
“Kita harus memiliki daya tahan yang baik, terutama dalam bidang ideologi, agar anak muda tidak terpengaruh oleh paham radikal dan tidak menjadi korban propaganda radikalisme dan terorisme,” ujar Kompol Bambang. “Utamanya, kita harus melindungi generasi muda bangsa ini.”
Dengan kegiatan ini, Polres PPU berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, akan bahaya radikalisme dan pentingnya menjaga keutuhan NKRI.
BACA JUGA