Warga Antusias Berbelanja di Pasar Murah TPID Balikpapan

Pemkot Balikpapan
Masyarakat Kota Balikpapan nampak antusias berbelanja berbagai kebutuhan baik untuk di bulan Ramadhan maupun untuk persiapan Idul Fitri 1445 Hijriah di pasar murah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Balikpapan.

Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Masyarakat Kota Balikpapan nampak antusias berbelanja berbagai kebutuhan baik untuk di bulan Ramadhan maupun untuk persiapan Idul Fitri 1445 Hijriah di pasar murah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Balikpapan.

Pasar murah TPID dibuka langsung oleh Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud, kemarin. Rencananya, pasar murah ini dibuka hingga (28/3/2024).

Salah satu kios yang paling diminati adalah tempat penjual Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 Kilogram.

Masyarakat nampak rela antre untuk mendapatkan tabung gas melon itu yang dijual dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 19 ribu.

“Pasar murah ini sangat membantu, lebih lagi menyiapkan tabung gas LPG dengan harga yang lebih murah bila dibanding beli di tempat lain,” ujar, Kasmawati warga Baru Ulu.

Sambil menenteng LPG yang baru ia beli, Kasmawati mengaku meskipun murah namun pembelian dibatasi, ia pun harus membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) untuk 1 gas melon.

Tak hanya elpiji, di pasar murah TPID juga menawarkan berbagai ragam bahan pokok penting dengan harga yang lebih terjangkau, seperti minyak, gula, beras, tepung, bawang, daging, dan lainnya.

Bahkan, beberapa barang dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), seperti beras SPHP 5 kg yang dijual seharga Rp 51.250,- dari harga normal Rp 57.500,-, dan harga daging sapi yang turun dari Rp 125 ribu menjadi Rp 115 ribu.

Listiana, seorang pembeli lainnya, mengaku gembira atas adanya pasar murah ini. Menurutnya, harga barang yang dijual jauh lebih murah dari harga di pasar atau toko swalayan.

“Lumayan selisih harganya. Sangat membantu sekali adanya pasar murah,” katanya.

Listiana berharap pasar murah ini tidak hanya digelar pada saat-saat tertentu, melainkan dapat berlangsung secara berkala agar masyarakat terus mendapatkan manfaat dari harga barang yang lebih terjangkau.

Terpisah, ketua komisi III DPRD Balikpapan Alwi Alqadri memberikan apresiasi atas dibukanya pasar murah tersebut.

“Pasar murah ini menjadi solusi bagi masyarakat untuk memperoleh bahan pokok penting dengan harga lebih terjangkau, khususnya menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri,” ujarnya.

Alwi juga menekankan bahwa pasar murah ini tidak hanya menawarkan bahan pokok seperti beras, gula, minyak, dan daging dengan harga murah, tetapi juga menyediakan elpiji tiga kilogram dengan harga yang terjangkau.

“Pasar murah ini sangat membantu meringankan beban masyarakat,” tambahnya.

Di sisi lain, Alwi berharap masyarakat bijak dalam berbelanja di pasar murah yang telah disediakan.

“Kami harap ini terus memberikan manfaat bagi masyarakat Balikpapan,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar